ANALISIS PENDAPATAN DAN KELAYAKAN USAHA KOPRA PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI DESA OTI KECAMATAN SINDUE TOBATA

“Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usaha Kopra Pada Industri Rumah Tangga Di Desa Oti Kecamatan Sindue Tobata”

Leo Hendriawan1; Samuel Yulius Sir2; M. Anwar Nasruddin3., Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan., Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako

ABSTRAK

Tujuan Penelitian ini adalah (1). Untuk mengetahui berapa besar pendapatan usaha kopra pada industri rumah tangga di Desa Oti Kecamatan Sindue Tobata. (2). Untuk mengetahui berapa besar nilai kelayakan usaha kopra pada industri rumah tangga di Desa Oti Kecamatan Sindue Tobata. (3). Untuk mengetahui bagaimana saluran pemasaran kopra di Desa Oti Kecamatan Sindue Tobata. Tipe penelitian ini adalah tipe penelitian deskriptif kuantitatif. Penarikan sampel menggunakan simple random sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan kuesioner dari sumber data penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Untuk Analisis data menggunakan analisis pendapatan, analisis R/C Ratio, dan analisis saluran pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). Hasil perhitungan pada analisis pendapatan bahwa total pendapatan usaha kopra di Desa Oti Kecamatan Sindue Tobata satu kali produksi mencapai Rp.195.652.508,37 (2) Berdasarkan perhitungan analisis R/C Ratio dengan nilai sebesar 1,5. Hasil tersebut menunjukkan bahwa responden mengalami keuntungan dan usaha layak dilakukan, hanya mampu memenuhi kebutuhan keluarganya namun belum mampu untuk investasi pengembangan usahanya. (3). Saluran pemasaran kopra yaitu produsen kopra menjual ke pedagang pengumpul Rp6.700/kg, pedagang pengumpul menjual kembali ke pedagang besar Rp7.900/kg, lebih efisien jika produsen kopra langsung menjual kopra ke pedagang besar Rp7.900/kg.

Kata Kunci: Usaha Kopra, Pendapatan, Kelayakan, Saluran Pemasaran