Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh Masyarakat Desa Toro Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah

PAUL RODGERS KALA (2022) Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh Masyarakat Desa Toro Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Paul Rodgers Kala– L 131 17 118. Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh Masyarakat Desa Toro Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Dibimbing oleh Arief Sudhartono
Tumbuhan obat merupakan jenis tumbuhan yang mempunyai khasiat memelihara kesehatan maupun dapat mengobati penyakit, secara umum tumbuhan obat memiliki efek samping yang lebih kecil dibanding dengan obat-obatan kimia. Tumbuhan obat sangat berkaitan dengan pengobatan tradisional, yang didasarkan pada pengalaman masyarakat tentang pengetahuan pengobatan yang diwariskan secara turun temurun. Masyarakat Desa Toro, memanfaatkan tumbuhan sebagai obat yang hampir semua bagian tumbuhan dapat digunakan sebagai bahan obat. Dari pengetahuan tersebut, perlu untuk didokumentasi dan publikasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan obat dan bagian tumbuhan yang digunakan, serta cara pengolahan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Wawancara dilakukan terhadap masyarakat Desa Toro yang terpilih sebagai responden (kepala keluarga). penentuan jumlah responden menggunakan rumus Slovin (Tapundu dkk, 2015). Dari hasil wawancara kepada masyarakat, maka dilakukan pembuktian kepada key informan yaitu dukun (sando) mengenai penggunaan dan manfaat tumbuhan obat. Tumbuhan obat tersebut diidentifikasi langsung dilapangan, sedangkan jenis tumbuhan belum diketahui nama ilmiahnya maka dilakukan pengambilan spesimen untuk proses identifikasi di Laboratoriun Biosistematika Tumbuhan Jurusan Biologi F-MIPA Universitas Tadulako. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, hasil data dikelompokkan berdasarkan jenis-jenis tumbuhan obat dan bagian yang digunakan serta cara pengolahan.
Berdasarkan hasil wawancara terhadap responden, tercatat 50 jenis tumbuhan terbagi dalam 32 famili yang dimanfaatkan sebagai tumbuhan obat oleh masyarakat Desa Toro. Bagian yang terbanyak dimanfaatkan yaitu pada bagian daun sebanyak 56% jenis tumbuhan dan Pengolahan paling banyak yaitu dilakukan dengan cara direbus yaitu sebanyak 34% jenis tumbuhan. Berdasarkan asal tempat tumbuh, sebanyak 52% jenis tumbuhan terdapat di pekarangan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Kehutanan > Kehutanan
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/100174
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item