MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU BAWANG PUTIH GORENG PADA UKM SOFIE LOCALFOOD DI KOTA PALU

RINGKASAN
Susi Agus Stevani (E 321 16 377). Manajemen Persediaan Bahan Baku
Bawang Putih Goreng Pada UKM Sofie Localfood di Kota Palu, (Dibimbing
oleh Dance Tangkesalu dan Husnul Khatima, 2021).
Bawang Putih Sofie Localfood merupakan salah satu usaha yang bergerak
dibidang agroindustri yang memanfaatkan Bawang Putih sebagai bahan baku
utama. Usaha bawang putih Sofie Localfood merupakan salah satu usaha yang
bergerak dibidang agroindustri yang memanfaatkan Bawang Putih sebagai bahan
baku utama. Produk bawang putih goreng Sofie Localfood masih mengalami
kesulitan dalam mengatur proses produksi, dikarenakan keterlambatan dalam
pemesanan bahan baku, sehingga UKM membeli bahan baku di tempat lain dan
memerlukan biaya yang lebih dan terkadang bahan bakunya tidak sesuai harapan.
Bahan baku merupakan salah satu faktor produksi yang sangat penting karena
menunjang kelancaran dalam proses produksi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui berapa banyak pembelian bahan baku ekonomis (EOQ) untuk
persediaan bahan baku pada UKM Sofie Localfood, untuk mengetahui seberapa
banyak persediaan pengaman (Safety Stock) pada UKM Sofie Localfood, untuk
mengetahui kapan waktu yang tepat bagi UKM Sofie Localfood untuk melakukan
pemesanan kembali (ROP) terhadap persediaan bahan baku, dan untuk
mengetahui total biaya persediaan (TIC) bahan baku pada UKM Sofie Localfood
Penelitian ini dilaksanakan pada UKM Sofie Localfood di Jalan Zebra IV,
Lorong 1 No. 5 Kota Palu. Pemilihan lokasi ini dilakukan secara sengaja
(purpossive), dengan pertimbangan bahwa Sofie Localfood merupakan salah
satu usaha yang memproduksi bawang putih sebagai bahan baku utama
pembuatan bawang putih goreng di Kota Palu. Penelitian ini dilaksanakan pada
bulan April sampai bulan Juni 2021. Responden ialah pemilik dan karyawan di
UKM Sofie Localfood yang terpilih sebagai sumber informasi dalam penelitian,
jumlah seluruh responden adalah 3 orang, Berdasarkan data yang akan diperoleh
dari usaha Sofie Localfood mengenai masalah manajemen persediaan bahan baku
bawang putih maka analisis data yang digunakan adalah Economic Order
Quantity (EOQ), Persediaan pengaman (Safety Stock), pemesanan kembali (ROP)
dan total biaya persediaan (TIC).
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa manajemen persediaan bahan
baku pada UKM sofie localfood dengan menggunakan metode (Economic Order
Quantity) pada Bulan Januari-Desember 2020 rata-rata sebesar 31,17 kg/bulan.
Persediaan pengaman (Safety Stock) bahan baku yang selalu tersedia pada UKM
Sofie Localfood sebesar 14,92 kg/bulan. Pemesanan kembali (Reorder Point)
yang harus dilakukan UKM Sofie Localfood Bulan Januari-Desember 2020 rata-
rata sebesar 77,26 kg/bulan. Total Biaya persediaan bahan baku bawang putih
goreng yang dilakukan di UKM Sofie Localfood rata-rata sebesar Rp.
58.157,86/bulan