PERUBAHAN FUNGSI TARI DONDI PADA MASYARAKAT PETANI DI DESA KADUWAA KECAMATAN LORE UTARA KABUPATEN POSO

Jandris Setiawan Topuha, Stambuk B 301 13 090, Judul Skripsi “Perubahan
Fungsi Tari Dondi Pada Masyarakat Petani Di Desa Kaduwaa Kecamatan Lore
Utara Kabupaten Poso” dibimbing oleh Kismarsilah sebagai pembimbing utama,
dan Ikhtiar Hatta sebagai pembimbing pendamping.
Seni tari Dondi adalah tarian yang berasal dari Lore yang mengandung
makna penyampaian pesan atau sebagai alat komunikasi dalam kehidupan
masyarakat Lore, tari Dondi muncul dari tradisi masyarakat dalam
mengekspresikan perasaannya disaat tertentu sehingga berkembang menjadi suatu
kesenian. Tari Dondi di laksanakan dalam bentuk nyanyian dan tarian yang
memiliki arti bahwa kehidupan masyarakat Lore dalam bercocok tanam
khususnya tanaman padi, syair lagu yang tersusun dari tahapan-tahapan awal yang
menceritakan persiapan masyarakat untuk menanam padi sampai panen.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana bentuk pelaksanaan
tari Dondi di Desa Kaduwaa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso dan juga
menganalisa perubahaan fungsi tari Dondi. Penelitian ini dilakukan berdasarkan
metode penelitian kualitatif, dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik
pengumpulan data melalui studi pustaka, penelitian lapangan, pengamatan,
wawancara, dan tekhnik analisin data melalui tahap penyuntingan data,
kategorisasi data, penafsiran data dan perumusan kesimpulan dan saran. Tekhnik
penentuan informan secara purposive sampling, yaitu dengan cara memilih
informan yang dianggap mengetahui permasalahan yang di teliti.
Hasil penelitian menunjukkan bentuk pelaksanaan tari Dondi yang terikat
dengan penari berpasangan laki-laki dan perempuan tari Dondi memiliki syair
lagu, alat pengiring, pola lantai, dan menggunakan busana tradisional.
Perkembangan teknologi khususnya dibidang pertanian sangat mempengaruhi
tradisi masyarakat yang menyebabkan perubahan fungsi pada tari Dondi.
Kata Kunci: Perubahan fungsi, tari Dondi