Aktivitas Antioksidan Hasil Fermentasi Dari Jamur Endofit Rui (Harrisonia Perforata) Isolat RB2 Dengan Variasi PH Inkubasi

Jamur endofit merupakan mikroorganisme yang mempunyai habitat hidup di
dalam organ tumbuhan dalam kurun waktu tertentu. Beberapa manfaat jamur
endofit diantaranya sebagai antibiotik, antivirus, antikanker, antioksidan,
antidiabetes, dan insektisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas
antioksidan pada isolat RB2 dengan variasi pH yaitu pH 7, 8, dan 9. Metode
fermentasi goyang menggunakan rotary shaker dengan kecepatan 120 rpm selama
5 hari. Supernatan yang dihasilkan setelah disentrifugasi kemudian dilakukan
pengujian antioksidan. Pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode
DPPH dengan konsentrasi sampel yaitu 50%, 40%, 30%, 20?n 10%.
Pengujian ini menggunakan Vitamin C sebagai control positif. Hasil pengujian
aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa isolat RB2 pada pH 8 memiliki
aktivitas antioksidan tertinggi. Nilai persen peredaman pH 7 konsentrasi 50%
sebesar 41,3%, konsentrasi 40% sebesar 33,63%, konsentrasi 30% sebesar
29,25%, konsentrasi 20% sebesar 15,80%, dan konsentrasi 10% sebesar 13,06%.
Hasil pada pH 8 konsentrasi 50% sebesar 46,27%, konsentrasi 40% sebesar
40,14%, konsentrasi 30% sebesar 34,14%, konsentrasi 20% sebesar 27,16%, dan
konsentrasi 10% sebesar 24,67%. Hasil pada pH 9 konsentrasi 50% sebesar
36,24%, konsentrasi 40% sebesar 30,88%, konsentrasi 30% sebesar 29,75%,
konsentrasi 20% sebesar 19,45%, dan konsentrasi 10% sebesar 14,69%.
Kata kunci: Jamur Indofit, Isolat RB2, Medium CDB, Antioksidan, DPPH