ANALISA PERBAIKAN FAKTOR DAYA PADA KANTOR GUBERNUR PROVINSI SULAWESI TENGAH

Kantor gubernur provinsi Sulawesi Tengah merupakan pusat dari Sulawesi Tengah dan di sana memakai banyak beban listrik yang besar. Penggunaan beban listrik berkapasitas besar ini akan mempengaruhi besarnya faktor daya pada sistem kelistrikan di perusahaan tersebut. Faktor daya di area kantor gubernur provinsi Sulawesi Tengah masih kurang optimal ini terlihat dari faktor daya yang masih dibawah standar dimana standar faktor daya menurut SPLN 70-1 yaitu >0,85. Faktor daya sendiri dipengaruhi oleh jenis beban yang digunakan. Beban mempunyai sifat resistif, induktif dan kapasitif. Nilai faktor daya dibatasi dari 0 sampai dengan 1, semakin besar nilai faktor daya yaitu mendekati 1 (daya aktif besar) maka sistem kelistrikan akan semakin baik. Faktor daya sendiri dipengaruhi oleh jenis beban yang digunakan. Beban mempunyai sifat resistif, induktif dan kapasitif. Nilai faktor daya dibatasi dari 0 sampai dengan 1, semakin besar nilai faktor daya yaitu mendekati 1 (daya aktif besar) maka sistem kelistrikan akan semakin baik. Faktor daya sendiri dipengaruhi oleh jenis beban yang digunakan. Beban mempunyai sifat resistif, induktif dan kapasitif. Nilai faktor daya dibatasi dari 0 sampai dengan 1, semakin besar nilai faktor daya yaitu mendekati 1 (daya aktif besar) maka sistem kelistrikan akan semakin baik. Faktor daya sendiri dipengaruhi oleh jenis beban yang digunakan. Beban mempunyai sifat resistif, induktif dan kapasitif. Nilai faktor daya dibatasi dari 0 sampai dengan 1, semakin besar nilai faktor daya yaitu mendekati 1 (daya aktif besar maka sistem kelistrikan akan semakin baik. Masalah faktor daya atau cos ? lebih rendah dari 0,85. Untuk konsumen besar seperti Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah yang mempunyai faktor daya dibawah standar 0,6 maka harus dilakukan perbaikan faktor daya untuk menurunkan daya reaktif sehingga cos ? mencapai standar yang telah ditentukan yaitu 0,95.Jadi nilai kapasitor yang harus dipasang pada bus utama adalah 2084,9727 µF dengan daya reaktif 94,536 kVAR untuk mencapai faktor daya 0,95 atau 95%.