Analisis Faktor Risiko Kejadian Gagal Ginjal Kronik Pada Pasien Rawat Jalan Di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah

ANITA TRIWAHYUNI. Analisis Faktor Risiko Kejadian Gagal Ginjal Kronik Pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah (di bawah bimbingan Marselina)
Peminatan Epidemiologi
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako Palu

Gagal ginjal kronik (GGK) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat mayor di dunia, ggk berada diurutan 12 kematian global dan akan meningkat hingga 52,5 juta jiwa pada tahun 2040. Perhimpunan Nefrologi Indonesia memperkirakan ada sekitar 70.000 penderita ggk dan akan terus meningkat sekitar 10% setiap tahunnya. Gagal ginjal kronik berada pada urutan pertama laporan sepuluh besar penyakit rawat jalan RSUD Undata dengan jumlah kasus sebanyak sebanyak 434 kasus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian gagal ginjal kronik pada pasien rawat jalan di RSUD Undata. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan case control. Populasi kasus dalam penelitian ini berjumlah 162 orang, dengan menggunakan perbandingan 1 : 2. Jumlah sampel kasus sebanyak 52 orang, sedangkan jumlah sampel kontrol sebanyak 108 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, analisis data yang digunakan terdiri dari univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebiasaan merokok (OR=2,154, dan 95% CI=1,091-4,252), asupan air minum (OR=2,125, dan 95% CI=1,060-4,261) dan konsumsi alkohol (OR=2,406, dan 95% CI=1,186-4,882) merupakan faktor risiko kejadian gagal ginjal kronik, sedangkan variabel kebiasaan konsumsi kopi (OR=0,955, dan 95% CI=0,462-1,976) bukan merupakan faktor risiko kejadian gagal ginjal kronik. Kesimpulan penelitian ini adalah kebiasaan merokok, asupan air minum dan kebiasaan konsumsi alkohol merupakan faktor risiko sedangkan kebiasaan konsumsi kopi bukan merupakan faktor risiko kejadian gagal ginjal kronik pada pasien rawat jalan di RSUD Undata. Saran yang dapat diberikan khususnya bagi masyarakat yang menderita gagal ginjal kronik, untuk lebih menerapkan pola hidup sehat dikehidupan sehari-hari.


Kata Kunci: Gagal Ginjal, Merokok, Air Minum, Alkohol