ANALISIS GAYA KOMUNIKASI PIMPINAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN TOLITOLI

ABSTRAK
Syujito, B 502 21 002, “Analisis Gaya Komunikasi Pimpinan Dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai Pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tolitoli. Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Pascasarjana Universitas Tadulako. Dibimbing oleh Ilyas sebagai pembimbing utama dan Andi Febri Herawati selaku pembimbing anggota.

Penelitian ini untuk mengetahui gaya komunikasi pimpinan dalam meningkatkan kinerja pegawai pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tolitoli. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif analitis. Lokasi penelitian dinas komunikasi dan informatika kabupaten Tolitoli. Data diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data Miles dan huberman dengan tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian data yang diperoleh dan telah diuraikan pada pembahasan penelitian ini, diketahui bahwa tiga gaya komunikasi yang digunakan oleh kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tolitoli yaitu the structuring style, the dynamic style, dan gaya komunikasi the equalitarian style. ketiga gaya komunikasi pimpinan yang sering digunakan oleh kepala dinas komunikasi dan informatika kabupaten Tolitoli yaitu the structuring style, gaya komunikasi ini lebih terarah dalam memberikan perintah atau gagasan kepada staf, dengan cara terstruktur sesuai dengan jenjang jabatan struktural pada dinas komunikasi dan informatika kabupaten Tolitoli. Gaya komunikasi ini menggunakan pesan verbal untuk meyakinkan perintah yang disampaikan kepada staf. Hal ini dinilai efektif dalam membina komunikasi yang baik, serta menciptakan hubungan yang baik antara pimpinan dan staf pada dinas komunikasi dan informatika kabupaten Tolitoli.
Komunikasi yang terjalin pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tolitoli yaitu komunikasi secara vertikal. Hambatan yang dihadapi yaitu staf tidak dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja, kurangnya kesadaran staf dalam mengakses informasi, keterbatasan kemampuan dan jumlah staf dalam mengelola media komunikasi berbasis Information Technology (IT), keterbatasan sumber daya manusia, fasilitas internet yang kurang memadai menyebabkan penyampaian pesan menjadi terhambat.

Kata Kunci : Gaya Komunikasi, komunikasi vertikal, Dinas Kominfo