Analisis Hubungan Kualitas Pelayanan Kesehatan Dengan Tingkat Kepuasan Pasien BPJS Rawat Jalan Di RSUD Anutapura Kota Palu

Pendahuluan: Salah satu fasilitas Kesehatan yang memegang peranan sangat penting
adalah rumah sakit. Misalnya permasalahan Kesehatan yang terjadi di RSUD
Anutapura Kota Palu mempengaruhi Indeks Kepuasan Masyarakat, pada tahun 2020
RSUD Anutapura Kota Palu gagal memenuhi target Indeks Kepuasan Masyarakat.
Tujuan: Mengetahui kualitas pelayanan Kesehatan dengan kepuasan pasien BPJS
rawat jalan di RSUD Anutapura Kota Palu.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian analitik observasional
dengan pendekatan kuantitatif. Adapun desain penelitian yang digunakan adalah cross
sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan accidental
sampling. Sampel pada penelitian ini sebanyak 100 responden. Analisis bivariat
menggunakan uji fisher exact test.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi kehandalan memiliki
nilai P value 0,001, dimensi ketanggapan memiliki nilai P value 0,004, dimensi
jaminan memiliki nilai P value 0,136, dimensi empati memiliki nilai P value 0,098,
dimensi bukti fisik memiliki nilai P value 0,279.
Kesimpulan: Dimensi kehandalan dan daya tanggap berpengaruh terhadap kepuasan
pasien BPJS rawat jalan di RSUD Anutapura kota Palu, sedangkan dimensi jaminan,
empati, dan bukti fisik tidak berpengaruh terhadap kepuasan pasien BPJS rawat jalan
di RSUD Anutapura kota Palu, diharapkan kepada pihak rumah sakit dapat
meningkatkan kinerja rumah sakit dengan menyampaikan informasi tentang kesehatan
pasien dengan cara mudah dipahami, memberikan pelayanan yang tepat sehingga
memberikan ketenangan pada pasien, menyediakan fasilitas rumah sakit yang nyaman,
komunikasi yang santun, serta memahami dan cepat tanggap pada keluhan pasien.
Kata Kunci: Kualitas Pelayanan Kesehatan, Kepuasan Pasien, RSUD Anutapura Kota
Palu

Introduction: One of the health facilities that plays a very important role is the hospital, For
example, health problems that occurred at Anutapura Hospital, Palu City, affected the
Community Satisfaction Index in 2020, Anutapura Hospital, Palu City failed to meet the
Community Satisfaction Index target.
Objective: to determine the quality of health services and satisfaction of outpatient BPJS
patients at Anutapura Regional Hospital, Palu City.
Method: The type of research used was observational analytical research with a quantitative
approach. The research design used was cross sectional. The sampling technique in this
research used accidental sampling. The sample in this study was 100 respondents. Bivariate
analysis used the Fisher exact test.
Results: The research results shows that the reliability dimension has a P value of 0.001, the
responsiveness dimension has a P value of 0.004, the assurance dimension has a P value of
0.136, the empathy dimension has a P value of 0.098, the physical evidence dimension has a P
value of 0.279.
Conclusion: The dimensions of reliability and responsiveness influence the satisfaction of
outpatient BPJS patients at Anutapura Regional Hospital, Palu City, while the assurance,
empathy and physical evidence dimensions do not influence the satisfaction of outpatient BPJS
patients at Anutapura Regional Hospital, Palu City. It is expected that the hospital can improve
the performance by conveying information about patient health in a way that is easy to
understand, providing appropriate services so as to give patients peace of mind, providing
comfortable hospital facilities, polite communication, and understanding and responding
quickly to patient complaints.
Keywords: Quality of Health Services, Patient Satisfaction, Anutapura Hospital, Palu City