ANALISIS KADAR POLIFENOL, FLAVONOID, DAN DAYA ANTIOKSIDAN PADA MINUMAN THAI TEA DAUN KELOR (Moringa Oleifera) SEBAGAI MINUMAN FUNGSIONAL ALTERNATIF

RIFKI KORIAH (2022) ANALISIS KADAR POLIFENOL, FLAVONOID, DAN DAYA ANTIOKSIDAN PADA MINUMAN THAI TEA DAUN KELOR (Moringa Oleifera) SEBAGAI MINUMAN FUNGSIONAL ALTERNATIF. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK

RIFKI KORIAH. Analisis Kadar Polifenol, Flavonoid, dan Daya Antioksidan Pada Minuman Thai Tea Daun Kelor (Moringa Oleifera) Sebagai Minuman Fungsional Alternatif (dibimbing oleh St. Ika Fitrasyah S.Gz., M.Si.).

Pemilihan makanan dan minuman yang keliru dapat menjadi salah satu risiko timbulnya penyakit degeneratif, seperti mengonsumsi minuman kekinian. Minuman fungsional merupakan pangan yang secara alamiah maupun telah diproses, mengandung satu atau lebih senyawa yang berdasarkan riset ilmiah dianggap mempunyai fungsi-fungsi fisiologis tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan, thai tea daun kelor diharapkan dapat menjadi minuman fungsional alternatif yang baik untuk dikonsumi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar polifenol, flavonoid, daya antioksidan, dan daya terima thai tea daun kelor. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif observatif berbasis uji laboratorium. Metode penelitian yang digunakan pada uji kadar polifenol adalah menggunakan metode Folin-Ciocalteu, penentuan kadar total fenolik dilakukan dengan mengunakan alat Spektrofotometri UV-Vis. Uji kadar flavonoid menggunakan metode kolorimetri, penentuan kadar total flavonoid dilakukan dengan mengunakan alat Spektrofotometri UV-Vis. Uji daya antioksidan menggunakan metode DPPH. Daya terima menggunakan uji hedonik. Pengolahan data dilakukan menggunakan uji One Way Anova. Hasil penelitian menunjukkan formulasi terbaik yang terpilih yaitu F3 dengan konsentrasi perbandingan 75?un kelor, 25% susu cair rendah lemak, dan 15 g gula rendah kalori dengan kadar polifenol 3,61 mg/100 g, flavonoid 2,14 mg/100 g dan daya antioksidan dengan nilai IC50 yaitu 128,9 mg/100 g (daya antioksidan sedang). Hasil uji daya terima F0 merupakan formula terbaik dari segi warna, aroma, tekstrur dan rasa. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah belum adanya analisis kandungan protein, karbohidrat, energi dan lemak, penerimaan mutu hedonik yang rendah dan belum adanya analisis serving size sehingga diharapkan adanya penelitian lebih lanjut terkait zat gizi makro dan zat gizi mikro lainnya.

Kata kunci : Antioksidan, Daun Kelor, Flavonoid, Gula Rendah Kalori, Polifenol, Susu Rendah Lemak.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > Gizi
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/102386
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item