RIO SETIAWAN (2023) ANALISIS KELAYAKAN USAHA PETERNAK AYAM PETELUR MANDIRI DI KELURAHAN PENGAWU KOTA PALU. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.
Full text not available from this repository.Abstract
ANALISIS KELAYAKAN USAHA PETERNAK AYAM PETELUR MANDIRI DI KELURAHAN PENGAWU KOTA PALU
Mahasiswa Rio Setiawan1); Dosen Pembimbing Utama Bapak Patta Tope2); Dosen Pembimbing Pendamping Bapak Mukhtar Tallesang3).
Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako
ABSTRAK
Ayam Ras Petelur merupakan jenis ayam yang dapat dimanfatkan hasil dari telurnya yang selanjutnya akan di konsumsi dan dapat diolah kembali menjadi makanan lainnya. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah usaha peternak ayam petelur layak dijalankan atau tidak dengan mengetahui penerimaan dan pendapatan peternak Ayam Ras Petelur Mandiri selama 1 periode atau sekitar 2,5 tahun. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Alat analisis yang digunakan rumus biaya, penerimaan dan pendapatan. Untuk mengetahui kelayakan usaha menggunakan rumus Revenue Cost Ratio (RCR). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa biaya yang dikeluarkan dalam 1 periode produksi sebesar Rp. 586.795.000. Penerimaan selama 1 periode sebesar Rp. 739.680.000. Sedangkan pendapatan dalam 1 periode sebesar Rp. 152.885.000. Hasil perhitungan kelayakan usaha sebesar 1.26 atau lebih dari satu (>1), sesuai dengan kriteria apabila nilai RCR suatu usaha memperoleh nilai >1, maka usaha tersebut dinyatakan layak untuk dijalankan karena memberikan keuntungan.
Kata Kunci: Ayam Ras Petelur, Analisis Pendapatan, Biaya, Penerimaan, Pendapatan dan Return Cost Ratio
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Commentary on: | Eprints 0 not found. |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan |
SWORD Depositor: | Users 0 not found. |
Depositing User: | Users 0 not found. |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 07:16 |
Last Modified: | 06 Feb 2025 07:14 |
URI: | https://repository.untad.ac.id/id/eprint/102665 |
Baca Full Text: | Baca Sekarang |