Analisis Kemampuan Numerasi Siswa Berdasarkan Hasil Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Di SD Inpres Maponu

Mona Yulia, 2024. Analisis Kemampuan Numerasi Siswa Berdasarkan Hasil
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) di SD Inpres Maponu. Skripsi. Program
Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Tadulako. Pembimbing Dr. Herlina, S.Pd., M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan numerasi siswa
berdasarkan hasil Asesmen Kompetensi Minimum. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di SD Inpres Maponu Kecamatan
Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat. Teknik pengumpulan data melalui
observasi, tes kemampuan numerasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan
teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil
penelitian ditemukan bahwa hasil asesmen kompetensi minimum siswa 2
memiliki kemampuan numerasi rendah dengan nilai rata-rata 19,01%. 2 Siswa
memiliki kemampuan numerasi sedang dengan nilai rata-rata 34,37%. Kemudian
2 siswa memiliki kemampuan numerasi tinggi dengan nilai rata-rata 46,61%. Dari
hasil tes yang didapat nilai rata-rata Asesmen Kompetensi Minimum Numerasi
SD Inpres Maponu secara keseluruhan yaitu 64%. Hal ini menunjukan bahwa
kemampuan numerasi siswa di SD Inpres Maponu masuk kedalam kategori
sedang. Pada setiap siswa yang mendapatkan nilai rendah, sedang, maupun tinggi
terdapat kendala sendiri-sendiri dalam pengerjaannya.
Kata kunci : Numerasi, Asesmen Kompetensi Minimum