ANALISIS KEPEMILIKAN SUMBER DAYA INDUSTRI KECIL MENENGAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP KESIAPSIAGAAN BENCANA ALAM DI WILAYAH TELUK PALU, SULAWESI TENGAH (Studi Pada IKM Cabang Industri Pangan)

ABSTRAK
Teluk Palu merupakan salah satu teluk berada di kawasan seismic aktif di Indonesia yang dilalui oleh segmentasi sesar Palu-Koro. Pada pasca bencana alam besar di Wilayah tanggal 28 September 2018, Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi adalah daerah yang sangat terdampak akibat bencana ini, sehingga perlu melakukan identifikasi tingkat kesiapsiagaan masyarakatnya khususnya pada IKM dalam menghadapi bencana alam dikemudian hari dan bagaimana pengaruh kepemilikan sumberdaya yang mereka miliki apakah sumberdaya itu signifikan mempengaruhi IKM kesiapsiagaan menghadapi bencana alam. Penelitian ini dilakukan tiga tahun setelah bencana alam di Wilayah Teluk Palu. Penilaian dilakukan melalui kuesioner yang melibatkan 260 IKM yang dipilih secara acak dan dari empat variabel sumberdaya IKM yang diteliti, bahwa sumberdaya yang berpengaruh terhadap kesiapsiagaan bencana adalah variabel modal, yakni sebesar 0,07, variabel kewirausahaan sebesar 0,35, variabel tenaga kerja sebesar -0,03, dan variabel Teknologi Informasi tidak signifikan.sementara tingkat kesiapsiagaan IKM dalam menghadapi bencana alam dikemudian hari, 17,31% responden dinyatakan “kurang siap”, 60,90% “agak siap” dan 23,8% “siap” sementara tidak ada responden yang “sangat siap”. Kurangnya kesiapan IKM ini jelas membutuhkan perhatian dari semua pemangku kepentingan dalam pembinaan untun ketahanan