ANALISIS KESESUAIAN FISIK DAN KIMIA PERAIRAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT DI DESA LALOMBI KECAMATAN BANAWA SELATAN KABUPATEN DONGGALA

ABSTRAK
Rumput laut merupakan sumber daya hayati yang terdapat diwilayah pesisir
dan merupakan salah satu komoditas yang dikembangan pada sektor perikanan
karena mempunyai nilai ekonomis tinggi. Untuk menunjang hasil produksi yang
baik tentunya ada faktor yang mempengaruhi keberhasilan tersebut di antaranya
adalah keseuaian perairan yang baik. Maka dari itu tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui parameter fisik dan kimia perairan serta mengetahui kesesuaian
lahan perairan yang berpotensi untuk budidaya rumput laut. Alat dan bahan yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu: botol, se chi disk, tali tambang, refraktometer,
termometer, layang-layang arus, GPS, laptop, DO meter, kamera, peta RBI, dan
citra satelit. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif
dengan tahapan pengukuran dan pengumpulan data yang dilakukan secara langsung
dan terdiri dari parameter fisik dan kimia yaitu kedalaman, kecerahan, arus, suhu,
salinitas, pH, nitrat, fosfat dan oksigen terlarut. Analisis kesesuaian lahan dilakukan
secara spasial menggunakan SIG dengan hasil penelitian menunjukan bahwa
perairan lokasi budidaya rumput laut di Desa Lalombi layak untuk pembudidayaan
rumput laut, dengan kategori kelas sesuai (S1) seluas 98,83 ha dan daerah yang
kurang sesuai (S2) seluas 84,14 ha dengan luas wilayah penelitian 182,9 ha. Kurang
sesuainya perairan di karenakan adanya pengaruh aliran pembuangan air tambak di
sekitar perairan. Tidak terdapat kelas yang tidak sesuai karena pada setiap parameter
yang diukur rata-rata berada pada kategori sesuai dan kurang sesuai. Adanya wilayah
yang kurang sesuai dikarenakan adanya beberapa faktor yakni pengaruh adanya aliran
pembuangan air tambak di sekitar perairan serta kedalaman perairan.
Kata Kunci : Rumput Laut, Fisik-Kimia, Kesesuaian Lahan