ANALISIS KINERJA FAULT LOCATOR RELE DISTANCE TALISE-PARIGI DI GARDU INDUK TALISE 70 KV

Dalam hal ini PT PLN sebagai perusahaan nasional yang bergerak dalam bidang ketenaga kelistrikan terus berusaha untuk meningkatkan sistem tenaga listrik, maka diperlukan sistem proteksi untuk melindungi saluran transmisi dari kerusakan yang diakibatkan oleh gangguan, sistem yang digunakan pada saluran transmisi salah satunya adalah relay jarak (distance relay). Relai jarak digunakan karena kemampuannya menghilangkan gangguan dengan cepat serta penyetelannya yang relatif mudah, sistem transmisi tidak hanya menggunakan relai jarak saja tetapi juga mengguanakan alat tambahan sebagai penguat untuk mengetahui titik lokasi gangguan yang akurat dan alat yang digunakan adalah fault locator. Lokasi gangguan (fault locator) digunakan disaluran transmisi sebagai pengaman utama (main protection). Gangguan pada sistem transmisi diamankan oleh jarak tergantung letak dan seberapa jauh gangguan dari relai jarak terpasang. Analisa perhitungan penentuan titik gangguan secara teori mendapatkan hasil yang menunjukkan titik gangguan berada pada 56,236 Km Km dari GI talise dan fault locator menunjukkan titik gangguan berada pada 45,4 Km dari Gi talise. Sehingga dapat dikatakan fault locator kurang akurasi. Proteksi tidak hanya diperlukan terhadap gangguan hubung singkat, tetapi juga untuk kondisi abnormal seperti tegangan lebih, frekuensi berkurang, sambaran petir.

Kata kunci : saluran transmisi, fault locator rele distance, impedansi gangguan