Analisis Kointegrasi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Sulawesi Tengah

Kointegrasi pada umumnya untuk mengetahui equilibrium jangka panjang di antara variabel-variabel yang diteliti. Pertumbuhan ekonomi dalam beberapa kasus selalu dikaitkan dengan tingkat kesejahteraan masyarakat dan gambaran keberhasilan implementasi kebijakan makro ekonomi suatu daerah yang pada akhirnya juga akan berdampak positif bagi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keseimbangan jangka panjang (kointegrasi) antara Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Tengah dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Variabel yang dapat diuji dengan kointegrasi harus memiliki sifat tidak stasioner. Karena uji kointegrasi ini merupakan uji yang dilakukan untuk mengubah variabel non stasioner menjadi stasioner, dengan cara mereduksi regresi yang berlebihan. Untuk dapat melihat sifat dari masing-masing variabel yaitu IPM dan PDRB, kita harus melakukan uji akar unit. Pada penelitian ini dilakukan pengujian kointegrasi dengan metode Johansen Cointegration Test. Menunjukkan kointegrasi jangka panjang yang signifikan antara variabel IPM dan PDRB, hasil uji Kointegrasi Johansen berdasarkan uji trace statistic lebih besar dari nilai kritis (10%, 5%, dan 1%) sebesar 68,09 > (17,85, 19,96 , dan 24.60) dan 55.53 > (13.75, 15.67, dan 20.20) untuk statistik max-eigen.

Kata kunci : Kointegrasi, PDRB, IPM