ANALISIS KUALITAS BRIKET ARANG SEKAM PADI(Oryza Sativa) DAN CANGKANG KEMIRI (Aleurites Moluccanus) SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF

Briket merupakan gumpalan arang yang terbuat dari bahan lunak yang
dikeraskan. Faktor-faktor yang mempengaruhi sifat briket arang adalah berat jenis
bahan atau berat jenis serbuk arang, kehalusan serbuk suhu karbonisasi, tekanan
pengempaan dan pencampuran formula bahan baku briket. Sekam padi adalah salah
satu bahan bakar padat yang memiliki nilai kalori tinggi, kandungan karbon, dan
dapat menyala dalam waktu yang lama. Cangkang kemiri merupakan salah satu
potensi biomassa yang banyak tersedia dan merupakan bahan yang sangat
menjanjikan untuk dijadikan briket. Kemiri merupakan tanaman perkebunan yang
termasuk dalam Family Euphorbiaceae. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui kualitas Briket Arang Sekam Padi dan Cangkang Kemiri sebagai bahan
bakar alternatif.
Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret hingga Mei. Bertempat di
Laboratorium Nutrisi dan Pakan Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas
Tadulako, Palu, Sulawesi Tengah. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan
Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Dengan berat keseluruhan
setiap sampel 40g (100%) yang didalamnya termasuk 4g (10%) perekat di dalam
setiap perlakuan.
Hasil Analisis kualitas briket arang sekam padi (Oryza sativa) dan Cangkang
kemiri (Aleurites moluccanus) menunjukan hasil briket menunjukkan kadar air
briket 5,71-6,46% (memenuhi SNI 8%). Kadar abu 7,60-11,32% (memenuhi SNI
8%). Kadar uap 9,67-16,02% (memenuhi SNI 15%). Kadar karbon terikat 66,85-
73,33%. Kerapatan 0,66-0,83 g/cm³. Nilai kalor 3231,34-4821,06 kkal/kg
(mendekati SNI 5000 kkal/kg). Briket arang sekam padi dan cangkang kemiri
memiliki kualitas yang baik dan memenuhi standar SNI untuk kadar air, kadar abu,
kadar zat menguap, dan nilai kalor. Briket ini berpotensi sebagai bahan bakar
alternatif yang ramah lingkungan dan ekonomis.