ANALISIS NERACA AIR DAS MALOMBA UNTUK KEBUTUHAN AIR D.I MALOMBA, TOLI-TOLI

Pada masa yang akan datang, dengan adanya perkembangan pembangunan dan pertumbuhan penduduk dan pertanian, maka kemungkinan kebutuhan air akan lebih besar. selama masa irigasi biasanya terjadi kekurangan air, air yang dibutuhkan lebih besar dari air yang tersedia atau sebaliknya. Neraca air merupakan perincian tentang semua masukan, keluaran, dan perubahan simpanan air pada suatu lahan untuk menetapkan jumlah air yang berada di dalam tanah dan menggambarkan perolehan air (surplus atau defisit) di setiap periode. Yang perlu diperhatikan secara maksimal adalah pembangunan irigasi pada daerah tersebut, dengan demikian dapat memberikan suatu peningkatan jumlah air yang dapat dimanfaatkan dalam suatu daerah irigasi. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui neraca air pada Daerah Irigasi. Untuk itu dilakukan penelitian di lokasi yang berada di daerah Malomba, Kecamatan Dondo, Kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah. Pengumpulan data dimulai dengan data curah hujan dan data klimatologi. Pada Penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode F.J.Mock dan metode Penman Modifikasi. Dari hasil penelitian neraca air di DAS Malomba diperoleh hasil yang surplus (kelebihan air) sehingga lebih besar ketersediaan air dibendung dibandingkan kebutuhan air yang dibutuhkan. Dari analisis ketersediaan air DAS Malomba yaitu sebesar 285,79 m³/detik dengan rata-rata sebesar 11,91 m³/detik selama 1 tahun dan kebutuhan air untuk Daerah Irigasi Malomba yaitu sebesar 20,76 m³/detik dengan rata-rata 0,87 m³/detik.

Kata Kunci: Analisis Neraca Air, F.J.Mock, Curah Hujan, Klimatologi, Surplus, defisit