ANALISIS NILAI TAMBAH PENGELOLAAN PISANG RAJA MENJADI KERIPIK PISANG DI IKM SAHRUL DESA RARAMPADENDE KECAMATAN DOLO BARAT KABUPATEN SIGI

ABSTRAK

Industri Kecil Menengah (IKM) Sahrul merupakan contoh konstribusi nyata terhadap sektor pertanian berbasis industri yaitu dengan mengolah pisang raja menjadi keripik untuk memberi nilai jual lebih. Ketersediaan komoditas pisang raja yang melimpah membuat IKM Sahrul memanfaatkan komoditas tersebut sebagai bahan baku dalam kegiatan industri berbasis makanan. Namun, harga beberapa bahan pendukung yang digunakan dalam mengolah pisang raja menjadi keripik pisang masih tergolong tinggi serta beberapa proses menggunakan biaya yang besar. Dengan demikian, perlu adanya analisis mengenai pendapatan serta besaran nilai tambah pada produk keripik pisang agar usaha yang dilakukan dapat berkembang dan berkelanjutaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pendapatan per satu kali produksi serta mengetahui besaran nilai tambah produk keripik pisang di IKM Sahrul. Penelitian ini dilaksanakan di IKM Sahrul Desa Rampadende Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi pada bulan September-November 2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan yang diperoleh IKM Sahrul dalam satu bulan produksi sebesar Rp.2.096,458,- analisis nilai tambah sebesar Rp. 141,000 dengan rasio 0,64?ri bahan baku yang dimanfaatkan dengan keuntungan sebesar Rp. 120,167 atau 0,85?ri setiap satu tandan pisang yang digunakan.

Kata kunci : Keripik pisang, Analisis pendapatan, Analisis nilai tambah