Analisis Penerapan SAK EMKM Pada UMK Kota Palu

Usaha mikro dan kecil di kota palu dalam menerapkan standar akuntansi keuangan entitas kecil, mikro, dan menengah (SAK EMKM) belum terealisasikan dengan baik, dikarenakan akuntansi dianggap sulit dan rumit untuk diterapkan dan keterbatasan pemahaman serta keterampilan dalam menyusun laporan keuangan. Para pelaku UMK belum menerapkan pencatatan dan pelaporan keuangan berdasarkan standar akuntansi SAK EMKM yang dimulai dari laporan posisi keuangan hingga catatan atas laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana bentuk penerapan standar akuntansi keuangan entitas kecil, mikro, dan menengah (SAK EMKM) pada UMK kota Palu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah ialah data primer diperoleh dari wawancara. Jumlah informan penelitian ini berjumlah 5 informan. Teknik analisis data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan standar akuntansi keuangan entitas mikro, kecil, dan menengah (SAK EMKM) telah diterapkan oleh tiga informan akan tetapi penerapan tersebut belum menyeluruh atau masih sederhana, dikarenakan salah satu syarat laporan keuangan SAK EMKM yaitu catatan atas laporan keuangan belum diterapkan. Sedangkan dua informan belum menerapkan laporan keuangan berdasarkan SAK EMKM.