ANALISIS PENGGUNAAN LENGKUNG DURASI ALIRAN (FLOW DURATION CURVES) DENGAN METODE FJ. MOCK UNTUK PENDUGAAN DEBIT SUNGAI MIU DI KABUPATEN SIGI

ABSTRAK
Analisis terhadap data debit menjadi hal yang sangat penting untuk dapat memahami
karakteristik hidrologi suatu sungai. Salah satu cara analisa adalah dengan menggunakan metode
statistik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan debit maksimum, minimum dan rerata yang
terjadi di Sungai Miu berdasarkan data hidrologi dan klimatologi selama 10 tahun serta hasil
pengolahan data debit maksimun, minimum dan rerata dengan menggunakan metode Lengkung
Durasi Aliran (Flow Duration Curves). Penentuan debit maksimum, minimum dan rerata
menggunakan data sekunder meliputi data curah hujan dan klimatologi selama 10 tahun. Dari hasil
perhitungan debit andalan dengan metode F.J Mock diperoleh debit rata-rata sebesar 4,625 m3/dtk,
debit maksimum 12,558 m3 /detik dan debit minimum 1,697 m3 /detik, dengan luas Daerah aliran
sungai 654.5 km2. Perbedaan debit yang dihasilkan setiap bulan tersebut dipengaruhi oleh faktor
curah hujan, evapotranspirasi, infiltrasi. Curah hujan yang tinggi akan menambah besar debit
andalan, begitu pula sebaliknya. Evapotranspirasi adalah kehilangan air dari lahan permukaan dan
permukaan air dari suatu aliran sungai akibat kombinasi proses evaporasi dan transpirasi. Pada
Flow Duration Curves, data debit dari curah hujan dan klimatologi dikelompokkan selama satu
tahun penuh dan dilakukan sampai dengan 10 tahun.
Kata Kunci : Debit, Flow Duration Curves, F.J. Mock