ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA USAHA BUTIK DI KOTA PALU

Analisis Penyerapan Tenaga kerja Pada Usaha Butik di Kota Palu
Mita Anjarwati1 ; Syamsuddin HM2 ; Ahmad Syatir3
Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako

ABSTRAK

Usaha butik yang merupakan bagian dari sektor UMKM berpotensi mengurangi pengangguran serta mampu memacu pertumbuhan ekonomi di Kota Palu. Tujuan dari penelitian ini yaitu: (1) Untuk mengetahui pengaruh modal terhadap penyerapan tenaga kerja pada usaha butik di Kota Palu, (2) Untuk mengetahui pengaruh upah terhadap penyerapan tenaga kerja pada usaha butik di Kota Palu, (3) Untuk mengetahui pengaruh modal dan upah terhadap penyerapan tenaga kerja pada usaha butik di Kota Palu. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja karena nilai koefisien regresi bernilai positif sebesar 1,447 dan nilai signifikansi modal sebesar 0,000 memiliki nilai signifikansi dibawah 0,05. Sedangkan upah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja karena nilai koefisien regresi bernilai negatif sebesar -3,826 dan nilai signifikansi upah sebesar 0,000 memiliki nilai signifikansi dibawah 0,05.
Kesimpulan yang diperoleh bahwa secara parsial variabel modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada usaha butik di Kota Palu, sedangkan variabel upah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada usaha butik di Kota Palu, secara bersama-sama modal dan upah berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada usaha butik di Kota Palu

Kata kunci: Penyerapan Tenaga Kerja, Modal, Upah.