ANALISIS PERKEMBANGAN USAHA PADA MEBEL SIDOMULYO PASCA BENCANA ALAM 2018 DI KELURAHAN LAYANA KOTA PALU

ANALISIS PERKEMBANGANUSAHA PADA MEBEL SIDOMULYO PASCA BENCANA ALAM 2018 DI KELURAHAN LAYANA
KOTA PALU

Fanya Stevani Suoth1, Samuel Yulius Sir2, Andi Herman Jaya3
Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Tadulako

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya tingkat pendapatan usaha mebel Sidomulyo sebelum dan setelah bencana alam 2018 dan perbandingan pendapatan usaha mebel Sidomulyo sebelum dan setelah bencana alam 2018.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif.Metode analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan dan Uji t. Hasil penelitian menunjukan terjadi penurunan pendapatan setelah bencana alam 2018.Sebelum bencana alam rata-rata pendapatan Tahun 2016 sebesar Rp 8.800.000/ bulan dan Tahun 2017 sebesar Rp 8.800.000/ bulan. Setelah bencana alam rata-rata pendapatan Tahun 2020 sebesar Rp 6.975.000 dan Tahun 2021 sebesar Rp 8.033.333. Akibat bencana alam jumlah pesanan semakin menurun ditambah lagi harga bahan yang semakin meningkat.Upaya yang dilakukan Mebel Sidomulyo untuk meningkatkan pendapatan adalah memperlajari tentang teknologi, dengan adanya teknologi pelaku usaha bisa membuat media promosi melalui media sosial.Terdapat perbedaan signifikan antara pendapatan sebelum bencana alam 2018 dan pendapatan setelah bencana alam 2018.Setelah terjadinya gempa bumi dan tsunami mengalami kondisi perekonomian yang lumpuh total, karena semua aktifitas perekonomian mengalami kelumpuhan, yang diakibatkan oleh terjadinya penurunan yang signifikan dari sisi perekonomian, dimana pada saat sebelum terjadinya gempa bumi dan tsunami masyarakat masih sempat melakukan aktifitas ekonomi, baik itu dari sisi produksi, dan konsumsinya, dan dalam aktifitas mencari perekonomian yang lainnya
Kata Kunci : Perkembangan Usaha, Bencana Alam 2018