Analisis Pertumbuhan Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L) Dengan Jarak Tanam Yang Berbeda Di Desa Urundaka

ANALISIS PERTUMBUHAN TANAMAN BAWANG MERAH ascalonicum L). DENGAN JARAK TANAM YANG BERBEDA DI DESA
URUNDAKA MERAH (Lisnawati A. Muis di bawa bimbingan Nuranisa Sp.
M.Si)
Bawang merah (Allium ascalonicum L) adalah tanaman hortikultura
sayuran yang banyak diusahakan di Indonesia. Selain itu bawang merah
tergolong dalam kelompok rempah yang berfungsi sebagai bumbu penyedap
makanan, serta salah satu jenis tanaman obat tradisional. Penelitian ini bertujuan
untuk Membandingkan jarak tanam tertinggi terhadap pertumbuhan dan hasil
tanaman bawang merah (Allium ascalonium L). Penelitian ini dilaksanakan pada
bulan juni sampai bulan juli 2023. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 kali ulangan dengan 16
percobaan petakan, Ukuran petakan 1 x 3 dengan jarak tanam sesuai perlakuan
yang terdiri dari 4 tanaman sampel. Adapun perlakuan yang digunakan adalah
jarak tanam yang terdiri dari 20 cm x 20 cm; 30 cm x 30 cm; 40 cm x 40 cm;
dan 50 cm x 50 cm; Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun
per rumpun, jumlah umbi per rumpun, bobot umbi per rumpun, Penelitian ini
memberikan hasil penelitian tanaman bawang merah bahwa Pemberian berbagai
jarak tanam memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman
bawang merah. Jarak tanam 40 cm x 40 cm, 50 cm x 50 cm mampu
memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan jarak tanam lainnya,
dengan jumlah daun, bobot umbi per rumpun, masing-masing sebesar 10,38,
6,88 g dan 15,06 g.
Kata kunci : Pertumbuhan ,jarak tanam, bawang merah, Allium ascalonicum L