Analisis Purchasing Power Parity Dan Nilai Perusahaan Kasus Pada Perusahaan Pertambangan Batubara Yang Terdaftar DiBursa Efek Indonesia

ABSTRAKSI
RIN, C 201 14 024. Judul Penelitian “ANALISIS PURCHASING POWER PARITY DAN NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN BATUBARA YANG TERDAFATR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)” Di bimbing oleh Mohammad Nofal selaku pembimbing I dan Husnah selaku pembimbing II.
Penelitian ini bertujan untuk mengetahui bagaimana keterkaitan purchasing power parity dan nilai perusahaan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sesuai dengan tujuan penelitian, maka jenis penelitian ini deskriptif. Populasi penelitian adalah seluruh perusahaan pertambangan batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Adapun sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 18 perusahaan, teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu Purposive Sampling dengan periode penelitian pada tahun 2013-2107. Metode analisis yang digunakan yaitu metode analisis trend dengan bantuan visualisasi grafik.
Hasil pengujian menggunakan uji trend dengan bantuan visualisasi grafik menunjukkan bahwa trend kurs tengah dan estimasi purchasing power parity dibeberapa negara seperti Amerika Serikat dan Jepang mengikuti nilai dari PPPT. Kemudian melalui trend inflasi dan purchasing power parity menyebutkan bahwa tingkat inflasi Indonesia lebih tinggi dibandingkan beberapa negara yang ada sehingga, trend inflasi dan PPPT dibeberapa negara tidak mengikuti nilai dari PPPT. Sedangkan analisis trend kurs, PPPT dan nilai perusahaan dibeberapa mengalami fluktuasi sehingga nilai perusahaan pertambangan yang ada di Indonesia meningkat jika melakukan ekspor dikarenakan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.
Kata kunci: Purchasing Power Parity (PPPT), Inflasi, Kurs, dan Nilai Perusahaan
?