ANALISIS TINGKAT KERAPATAN VEGETASI DENGAN METODE NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) PADA KAWASAN HUTAN PENDIDIKAN UNIVERSITAS TADULAKO

Hutan pendidikan Universitas Tadulako seluas ± 1.813 (seribu delapan ratus tiga belas) hektar sebagai hutan pendidikan dan pelatihan semenjak tanggal 26 Agustus 2016 (SK.661/MenLhk/Setjen/PLA.O/8/2016) merupakan sarana pendidikan yang bertujuan untuk mendukung dan meningkatkan mutu pendidikan baik dari segi pengenalan hutan. Karena itu, keberadaan hutan Pendidikan Universitas Tadulako, menjadi sarana penunjang pendidikan dan penelitian yang penting bagi mahasiswa kehutanan. Seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk selalu diikuti dengan peningkatan pemanfaatan lahan untuk permukiman, pertanian atau perkebunan sehingga menyebabkan semakin terbatasnya kawasan suatu wilayah sehingga mendasari terjadinya perubahan alih fungsi lahan atau perambahan. sehingga hutan pendidikan universitas tadulako telah mengalami perubahan. Maka dari itu Perlu dilakukan penelitian untuk menganalisis kerapatan vegetasi di Hutan Pendidikan Universitas Tadulako menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG)
Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu pada bulan Februari sampai dengan bulan April 2019 di Hutan Pendidikan Universitas Tadulako, Desa Wombo kalonggo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan Analisis NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) untuk memperoleh data langsung pada komputer menggunakan citra landsat 8 dan software ArcGis 10.0, serta survey lapangan untuk mendapatkan data titik koordinat di Hutan Pendidikan Universitas Tadulako.
Berdasarkan hasil analisis NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) menggunakan citra landsat 8 perekaman tahun 2018 path/row 114/61 di Hutan Pendidikan Universitas Tadulako, dengan Proses klasifikasi dengan Sistem Informasi Geografis didapatkan tiga kelas tingkat kerapatan vegetasi, dimana vegetasi jarang memiliki luas 259.05 ha (14.28%) dengan range 0,19 – 0,30 yang didominasi oleh Lahan terbuka atau pertanian lahan kering, kelas untuk kategori vegetasi sedang memiliki luas 701.91 ha (38.71%) dengan range 0,35 – 0,41, data dilapangan menunjukkan bahwa untuk kelas dengan kategori vegetasi sedang merupakan semak belukar. Kemudian kategori untuk kelas vegetasi rapat memiliki luas 852.48 ha (47.01%) dengan range 0,43 – 0,59 kelas untuk kategori rapat didominasi hutan lahan kering primer