ANTIHIPERLIPIDEMIA EKSTRAK ETANOL KULIT BATANG PEPOLO (Bischofia Javanica Blume) DENGAN PARAMETER KADAR LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) PADA TIKUS PUTIH (Rattus Norvegicus)

Tumbuhan pepolo merupakan tumbuhan yang dimanfaatkan oleh para penduduk desa untuk pengobatan tradisional seperti : untuk pengobatan kolesterol, diare dan sebagai obat antijamur. tujuan dar penelitian ini untuk mengetahui efektivitas dari ekstrak kulit batang pepolo (Bischofia javanica Blume) terhadap penurunan kadar Low Density Lipoprotein (LDL) pada tikus putih (Rattus norvegicus L). penelitian ini menggunakan 25 sampel hewan uji terbagi dalam 5 kelompok yaitu kontrol negatif PEG 400 dan kontrol positif simvastatin 20 mg, kelompok uji dosis 20 mg/200 g BB, kelompok uji dosis 30 mg/200 g BB dan kelompok uji dosis 40 mg/200 g BB. perlakuan dilakukan selama 51 hari 3 kali pengukuran kadar kolesterol, 7 hari aklimatisasi, 30 hari penginduksi menggunakan Pakan Tinggi Lemak (PTL), propiltiourasi (PTU) dan minyak babi 2.5 ml diberikan secara sonde, dan 14 hari terapi hiperlipidemia. Pengukuran kadar LDL. Hasil data persentase penurunan dapat disimpulkan bahwa pada dosis ekstrak 20 mg/200 g BB, 30 mg/200 g BB dan 40 mg/200 g BB memiliki aktivitas dan memberikan efek yang setara dengan kontrol positif yaitu obat simvastatin 20 mg dalam penurunan kadar LDL pada tikus serta persentase penurunan kadar LDL tikus yang baik yang mendekati kontrol positif yaitu dosis ekstrak 30 mg/200 g BB dan bisa mengalahkan persentase penurunan dari kontrol positif.

Kata kunci : Ekstrak, kadar LDL, Bischofia javanica Blume, antihiperlipidemia