ASPEK HUKUM PENGGUNAAN RUANG BAWAH TANAH UNTUK PEMBANGUNAN

fokus penelitian ini adalah pertambahan penduduk disuatu daerah berimplikasi pada ketersediaan sandang, pangan, dan papan. dan ketiganya merupakan kebutuhan primer manusia, serta ketiganya terkait pula dengan ketersediaan tanah atau lahan sebagai bahan yang paling primer. penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif dimana kajian yang terkait dengan peraturan perundang-undangan dan menguji peraturan yang bersangkutan dimasyarakat, namun bahan ujiannyaq bukan menggunakan data yang terkait dengan sampel yang diambil. namun data yang diguinakan pada penelitian empiris, namun dalam penelitian hukum normatif data menjadi fakta hukum. berdasarkan permasalahan yang diangkatdapat disimpulkan hak-hak atas tanah yang diatur dalam peraturan pemerintahb nomor 18 tahun 2021ini, tidak termaksud penggunaan dan pemanfaatan hak milik atas tanah, karena hak milik tidak mempunyai jangka wajktu sepanjang masih dipergunakan maka hak milik atas tanah tersebut tetap berlangsung. Sementara itu, penggunaan dan pemanfaatan ruang bawahj tanah yIaitu hak pengelolaan, hak guna usaha, hak guna bangunan dan hak pakai, jangka waktu pengusasaannya memiliki jangka waktu yang terbatas.