BIOMASSA SERASAH PADA LAHAN AGRISILVIKULTUR DAN MONOKULTUR JATI (Tectona Grandis Linn. F) DI DESA UWEMANJE KECAMATAN KINOVARO KABUPATEN SIGI

THRESYA PASANDE (2020) BIOMASSA SERASAH PADA LAHAN AGRISILVIKULTUR DAN MONOKULTUR JATI (Tectona Grandis Linn. F) DI DESA UWEMANJE KECAMATAN KINOVARO KABUPATEN SIGI. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK
THRESYA PASANDE’-L 131 16 028, Biomassa Serasah pada Lahan Agrisilvikultur dan Monokultur Jati (Tectona grandis Linn. F) di Desa Uwemanje Kecamatan Kinovaro Kabupaten Sigi.
Siklus hara memegang peranan penting dalam suatu ekosistem. Unsur hara yang telah diserap oleh tumbuhan akan dikembalikan ketanah melalui jatuhan serasah dan tumbuhan yang telah mati di lantai hutan. Biomassa adalah total kandungan material organik suatu organisme hidup pada tempat dan waktu tertentu. Biomassa tumbuhan merupakan material kering dari suatu organisme hidup (tumbuhan) pada waktu, tempat dan luasan tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biomassa serasah pada lahan agrisilvikultur dan monokultur jati (Tectona grandis Linn. F) di desa uwemanje, kecamatan Kinovaro, kabupaten Sigi, Sullawesi Tengah.
Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, dari bulan Agustus sampai dengan Oktober 2019. Pengambilan sampel serasah dilakukan di lahan agrisilvikultur dan monokultur jati Tectona grandis Linn. F di desa Uwemanje, Kecamatan Kinovaro, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Pengeringan sampel serasah dilakukan di Laboratorium Hortikultura, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu, Sulawesi Tengah. Penelitian ini dimulai dari orientasi Lapangan, pemilihan lokasi penelitian, pengambilan data lapangan, pembuatan plot, pengambilan sampel serasah, dan pengukuran biomassa serasah. Parameter yang diamati adalah biomassa serasah.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa biomassa serasah pada lahan agrisilvikultur lebih tinggi, yaitu sebesar 2,1244 ton/ha jika dibandingkan dengan biomassa serasah pada monokultur jati Tectona grandis Linn. F, yaitu 1,013 ton/ha. Biomassa serasah kasar pada lahan agrisilvikultur, yaitu 1,396 ton/ha dan biomassa serasah halus, yaitu 0,7284 ton/ha. Selanjutnya biomassa serasah kasar pada lahan monokultur jati Tectona grandis Linn. F, yaitu 0,4326 ton/ha dan biomassa serasah halus, yaitu 0,5804 ton/ha.
Kata kunci: Biomassa serasah, Agrisilvikultur, monokultur jati

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Kehutanan > Kehutanan
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/107356
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item