Collaborative Governance Dalam Pengelolaan Sampah Di Talise Valangguni Kecamatan Mantikulore

ABSTRAK
Moh Aras. B401 18 295. Collaborative Governance dalam Proses Pengelolaan Sampah di Talise Valangguni. Program Studi Strata Satu Ilmu Pemerintahan. Pembimbing Bapak M. Nur Alamsyah, dan Ibu Sulfiti Husain.

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana kolaborasi pemerintah dalam proses pengelolaan sampah di Talise Valangguni. Penelitian ini menganalisis menggunakan konsep collaborative governance menurut Emerson, Nabatchi dan Balogh (2012) yang menjelaskan bahwa proses collaborative governance terdiri dari tiga dimensi penilaian yaitu (1) dinamika kolaborasi; (2) tindakan kolaborasi; (3) dampak dan adaptasi. Dasar penelitian ini menggunakan pendeketan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan.
Collaborative Governance dalam proses pengelolaan sampah di Talise Valangguni, berdasarkan fakta di lapangan membuktikan bahwa para stakeholder yang terlibat terdiri dari pemerintah, swasta/perusahaan dan masyarakat. Penelitian ini kemudian menunjukan bahwa dari tiga indikator collaborative governance indikator dinamika kolaborasi serta tindakan-tindakan kolaborasi sudah berjalan dengan baik, namun indikator dampak dan adaptasi dari kolaborasi yang dilakukan belum maksimal, hal ini dikarenakan masalah yang tidak terduga seperti alat pengelolaan yang dicuri hingga lahan yang semakin tidak cukup menampung sampah yang akan dikelola, namun proses pengelolaan sampah dan daur ulang di Talise Valangguni tetap terus berlanjut dan dilaksanakan sampai sekarang.

Kata Kunci : Dinamika, Tindakan, Dampak Dan Adaptasi