DAMPAK KEBERADAAN USAHA TAMBANG GALIAN C (SIRTU) TERHADAP KONDISI MASYARAKAT SEKITARNYA DI DESA ALINDAU KECAMATAN SINDUE TOBATA

Studi Terhadap Dampak Keberadaan Usaha Tambang Galian C (SIRTU) terhadap kondisi Masyarakat Sekitarnya Di Desa Alindau Kecamatan Sindue Tobata
Putri1 Prof. Chairil Anwar2 Dr.Yunus Sading3
Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Tadulako

Penelitian ini berjudul “ Dampak Keberadaan Usaha Tambang Galian C (SIRTU) Terhadap Kondisi Masyarakat Sekitarnya Di Desa Alindau Kecamatan Sindue Tobata’’ yang membahas tentang dampak keberadaan perusahaan tambang sirtu golongan C di Desa Alindau yang bertujuan mendeskripsikan dan mengidentifikasi dampak positif maupun negative terhadap masyarakat sekitarnya di Desa Alindau kecamatan Sindue Tobata Kabupaten Donggala penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis dampak melalui matrix leoporld yang di modivikasi untuk menggambarkan dampak keberadaan perusahaan sirtu lebih sederhana. Hasil yang didapatkan bawah dampak terhadap keadaan fisik j dilihat dari bentuk permukaan lahan, kualitas air, kualitas udara, kebisingan dan lingkungan ruang. Komponen aktivitas mempunyai dampak yang menonjol hanyalah bentuk permukaaan lahan (berlubang) dan kualitas (keruh) udara (polusi). Namun masih dalam kategori kecil dan sedang, sebagai konsekuensi dari pembangunan proyek fisik. Secara umum dampak fisiknya termasuk dalam kategori kecil karena memang muncul sebagai konsekuensi dari usaha tambang sirtu. Kegiatan perusahan pada pemuatan material dan pengangkutan antar pulau tidak merubah apa-apa pada kaadan fisik lahan dan ruang setelah lama beroperasi, untuk itu dampak beberapa tahun dibelakang ini terkendali oleh perusahaan dan pengawasan masyarakat sekitarnya. Sedangkan dampak sosial, ekonomi dan budaya ini diliat dari mata percaharian, kesehatan masyarakat, perekonomian lokal, persepsi masyarakat, dan ketenagakerjaan. Dampak positifnya pada mata pencaharian perekonomian local persepsi masyaraakat dan ketenagakerjaan. Sedangkan dampak negatifnya dampak pada kesehatan masyarakat. Namun setelah lama beroperasi hanya dampak pemuatan material yang muncul akibat kegiatan perusahaan namun lebih menonjol pada dampak positif nya. Adapun dampak pengangkutan antar pulau lebih menonjol pada aspek perekonomian local dan ketenagakerjaan hal ini dikarenakan kegiatan pengankutan antar pulau perusaaahan menerima keuntungan dari kegiatan usaha ini. Secara umum dampak social ekponomi dan budaya nampak lebih ke positif dibandingkan ke dampak negatif.
Kata Kunci : Tambang galian C, Dampak Fisik, Dampak Sosekbu