DELINEASI BAHAYA BANJIR BERDASARKAN ASPEK GEOMORFOLOGI PENGALIRAN DAN TEKNIK OVERLAY DI WILAYAH DAS MAWOMBA KABUPATEN TOJO UNA – UNA PROVINSI SULAWESI TENGAH

Desa Mawomba merupakan salah satu desa yang ada di Kabupaten Tojo Una – Una, pada bulan
Januari 2024 terdampak bencana banjir yang disebabkan oleh meluapnya air sungai Mawomba, air
sungai yang berasal dari subdas Mawomba terkumpul di DAS Mawomba yang dekat dengan
pemukiman. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui batas atau delineasi bahaya banjir pada
daerah penelitian ditinjau berdasarkan aspek geomorfologi pengaliran serta dianalisis berdasarkan
teknik overlay. Aspek geomorfologi pengaliran berupa kondisi bentang alam, morfometri dan juga
frekuensi genanganya, teknik overlay dilakukan pada data hasil pengamatan dilapangan dan
melakukan skoring berdasarkan klasifikasi bahaya banjir. bentang alam daerah Mawomba
dipengaruhi oleh proses fluvial (F3) penciri yang dijumpai cut bank, point bar, channel bar dan
tanggul alam, kondisi morfografinya perbukitan rendah lereng landai, jenis sungai periodik. hasil
pengukuran morfologi sungai lebar dan tinggi diketahui bahwa DAS sungai Mawomba mengalami
pendangkalan, didapatkan 3 bentang alam yaitu dataran banjir minor (minor flood plain)
suseptibilitas tinggi, Dataran banjir mayor atau dataran aluvial (major flood plain or alluvial plain)
suseptibilitas sedang, dan Tanggul alam sungai (natural leavee) suseptibilitas rendah. elevasi >3 m
dengan suseptibilitas aman, frekuensi genangan setiap tahun dengan suseptibilitas tinggi, hasil
overlay ketiga parameter diketahui daerah penelitian memiliki kelas bahaya banjir sedang rentang
nilai 8 – 10 sehingga didapatkan delineasi atau batas banjir dengan luas 316.103 m2 dan kelas
bahaya banjir rendah rentang nilai 5 – 7 dengan luas 5.965 m2
Kata Kunci : Delineasi, Geomorfologi, Mawomba, Overlay, Sungai