Deteksi Ilusi Fiskal Pada Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Di Kabupaten/Kota Provinsi Sulawesi Tengah Periode 2018-2023

Penelitian ini bertujuan untuk melihat atau menemukan fenomena ilusi fiskal pada kinerja keuangan daerah. Penelitian ini berasal dari data sekunder yang didapatkan dari situs Direktorat Jenderal Pajak Keuangan dan Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tengah juga situs-situs terkait. Alat analisis pada penelitian kali ini menggunakan regresi data panel dengan metode deteksi ilusi fiskal menggunakan model pendekatan pengukuran pendapatan (Revenue Enhancement). Hasil penelitian ini menemukan Variabel DAU, DAK, DBH dan Pajak Daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Belanja Daerah, sedangkan variabel Retribusi Daerah berpengaruh negatif dan signifikan pada Belanja Daerah. Jadi bisa disimpulkan bahwa adanya ilusi fiskal pada kinerja keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, melalui metode pendekatan pengukuran pendapatan ditemukan ilusi fiskal terjadi pada variabel Retribusi Daerah. Meskipun pajak daerah sering menunjukkan angka yang tinggi, retribusi yang rendah menunjukkan kurangnya pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya lokal yang optimal. Ketergantungan pada dana perimbangan juga menambah kompleksitas dalam gambaran keuangan daerah, menciptakan persepsi yang tidak akurat tentang kesehatan fiskal setiap kabupaten.

Kata Kunci: Ilusi Fiskal, Dana Perimbangan, Pendapatan Asli Daerah.