Determinan Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Bulili Kota Palu, Sulawesi Tengah

ABSTRAK

SITTI MUZDALIFAH. Determinan Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Bulili Kota Palu, Sulawesi Tengah. (Dibimbing Oleh Ummu Aiman, S.KM., M.Kes)

Indonesia termasuk salah satu negara berkembang dengan tingkat kesehatan yang rendah ditandai dengan masih tingginya angka kematian ibu hamil. Diketahui prevalensi anemia ibu hamil masih tergolong dalam kategori berat yaitu sebesar 48,9%. Anemia dapat dipengaruhi oleh defisiensi zat besi, status kesehatan ibu, tingkat konsumsi ibu dan lingkungan. Dampak anemia pada ibu hamil dapat menyebabkan kematian ibu melahirkan, kekurangan gizi janin dan kematian bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya faktor yang mempengaruhi terjadinya anemia pada ibu hamil diwilayah kerja Puskesmas Bulili Kota Palu. Jenis penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah semua ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Bulili Kota Palu dengan jumlah 288 dengan total sampel 115 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan ibu (P-Value 0,000), pendapatan (P-Value 0,000), pendidikan (P-Value 0,000), jarak kehamilan (P-Value 0,000), paritas (P-Value 0,000) dan pola makan (P-Value 0,003) dengan kejadian anemia ibu hamil. Diharapkan ibu hamil selalu menjaga dan memperhatikan konsumsi harian serta selalu rutin memeriksakan kehamilan di posyandu atau puskesmas terdekat, sehingga kesehatan ibu hamil dan anak dapat terjaga dengan baik dan terhindar dari anemia.

Kata Kunci : Anemia, Ibu Hamil, Pengetahuan Ibu, Pola Makan, Zat besi.