Domestikasi Ikan Ophieleotris Aporos Dari Sungai Sirenja Kabupaten Donggala.

Azad Dwiyansyah O27116123. Domestikasi Ikan Ophieleotris aporos Dari
Sungai Sirenja Kabupaten Donggala. (Fadly Y. Tantu dan Jusri Nilawati,
2023).
Ikan Ophieleotris aporos menjadi salah satu spesies yang hidup di
perairan sungai di Kecamatan Sirenja, yang memiliki keunikan corak seperti ular
piton dari bagian dada sampai pangkal ekor. Dengan keunggulan corak dan warna
yang unik namun ikan ini belum dijadikan komoditas ikan hias. Kendala utama
yang dihadapi yaitu rendahnya ketersediaan di lingkup akuakultur dan proses
mendapatkannya hanya mengandalkan tangkapan di alam. Salah satu cara
membudidayakannya melalui upaya domestikasi. Dalam upaya domestikasi,
penambahan substrat merupakan salah satu dasar manipulasi pemeliharaan ikan di
wadah yang terkontrol. Domestikasi dilakukan guna menjaga kelestarian ikan dan
mendorong organisme ini masuk dalam salah satu populasi yang menunjang
produktifitas perekonomian. Tujuan penelitian dalam upaya domestikasi untuk
mengkaji peluang ikan Ophieleotris aporos sebagai komoditas ikan hias. Penelitian
dilaksanakan pada tanggal 29 Juli sampai 29 Agustus 2023. Penelitian bertempat
di Kelurahan Mamboro Barat Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, beserta
pengukuran meristic dan morfometrik. Organisme uji yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu ikan Ophieleotris aporos sebanyak 20 ekor dengan bobot
berkisar antara 0,10-0,25 gram dan panjang 2,4-3,3 cm yang diperoleh dari hasil
tangkapan alam di sungai Desa Ombo, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala,
Provinsi Sulawesi Tengah. Tahap penelitian yang dilakukan meliputi (1) Persiapan
wadah berupa akuarium (volume 2 L) sebanyak 20 buah, setiap wadah diisi dengan
air sebanyak 1 liter yang dirangkai sesuai dengan rancangan penelitian; (2)
Persiapan substrat dirancang sesuai dengan kondisi lingkungan ikan Ophieleotris
aporos yang berada di sungai Desa Ombo; (3) Penangkapan ikan dilakukan
menggunakan seser dengan ukuran panjang 4 m dan lebar 1.2 m; (5) Penebaran
organisme uji masing-masing wadah diisi sebanyak 1 organisme uji; (6)
Pemeliharaan dilakukan selama 30 hari dan diberi pakan alami berupa Daphnia.
Frekuensi pemberian pakan dilakukan dengan cara ad libitum sebanyak 3 kali
sehari yaitu pagi, siang dan sore. Pengukuran bobot tubuh dilakukan setiap minggu.
Penelitian didesain dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 5
perlakuan dengan 4 ulangan, sehingga terdapat 20 unit satuan percobaan. Substrat
perlakuan adalah (substrat: pasir, kerikil, batu-kayu, dan kombinasi dari semua
substrat). Penelitian menunjukan bahwa perlakuan substrat yang digunakan tidak
berpengaruh terhadap pertumbuhan panjang dan bobot mutlak ikan Ophieleotris
aporos.
Kata kunci: Domestikasi, morfometrik, meristik