Efektivitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Dalam Mereduksi Polutan Pada Air Limbah Di RSU Anutapura Kota Palu

FATHUL JANNAH (2024) Efektivitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Dalam Mereduksi Polutan Pada Air Limbah Di RSU Anutapura Kota Palu. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK
FATHUL JANNAH. Efektivitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Dalam Mereduksi Polutan Pada Air Limbah RSU Anutapura Kota Palu (dibawah bimbingan Pitriani)

Peminatan Kesehatan Lingkungan
Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Tadulako
2024

Rumah Sakit diwajibkan memiliki IPAL agar dapat menetralisir atau meminimialkan kadar pencemar yang terkandung dalam limbah cair, sehingga dapat memenuhi baku mutu dan layak dibuang kelingkungan ataupun dapat dimanfaatkan kembali. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Evektifitas Instalasi Pengolahan Air Limbah Dalam Mereduksi Polutan Pada Air Limbah RSU Anutapura Kota Palu, kemudian dibandingkan dengan baku mutu berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 5 Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan uji laboratorium dan teknik pengambilan sampel secara composite sampling gabungan waktu. Dalam penelitian ini pengambilan sampel dilakukan di titik inlet dan outlet selama tiga hari berturut-turut dengan waktu yang berbeda yaitu pagi, siang dan sore. Parameter yang diuji mencakup parameter fisik (warna, bau, suhu dan pH) dan parameter kimia (BOD, COD, NH3). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa parameter BOD, COD dan Amoniak pada titik inlet dan outlet sudah sesuai baku mutu air limbah dalam PERMEN LH No 5 Tahun 2014. Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium, diketahui bahwa efesiensi harian pada BOD dihari pertama yaitu 38,4%, pada hari kedua dan hari ketiga yaitu 40?n 0,3%. Sedangkan COD efesiensi harian pada hari pertama yaitu 9%, pada hari kedua dan hari ketiga yaitu 16,3?n 57,1%. Dan Amoniak efesiensi harian pada hari pertama yaitu 95,7%, pada hari kedua dan hari ketiga yaitu 99?n 99,6%. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa peningkatan persentase efektivitas biofilter masih diperlukan.

Kata Kunci : Rumah Sakit, IPAL, BOD, COD, Amoniak

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/108598
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item