EFEKTIVITAS OVAPRIM DENGAN DOSIS BERBEDA TERHADAP KEBERHASILAN PEMIJAHAN IKAN WADER PARI (Rasbora Argyrotaenia)

Nirani (O 271 19 017), Efektivitas Ovaprim dengan Dosis Berbeda terhadap
Keberhasilan Pemijahan Ikan Wader Pari (Rasbora argyrotaenia).
(Dr. Andi Heryanti Rukka, S.Pi., M.Si dan Madinawati, S.Pi., M.Si 2024).
Ikan wader pari (Rasbora argyrotaenia) merupakan ikan air tawar yang
memiliki nilai ekonomis tinggi, sering ditemukan di perairan mengalir seperti
sungai. Ikan ini termasuk kedalam subfamily Rasborinae yang tersebar di Afrika
dan bagian Tenggara Eurasia, termasuk Indonesia. Ikan wader pari merupakan
ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan dimanfaatkan sebagai
ikan konsumsi, karena memiliki rasa yang gurih. Pemenuhan permintaan
terhadap ikan wader pari selama ini, masih bergantung pada alam dan hasil
tangkapan nelayan setempat, karena teknologi budidaya atau domestikasi ikan
wader pari tersebut masih belum berkembang. Sehingga, untuk mendukung
keberhasilan suatu usaha pemijahan adalah dengan cara pemberian ovaprim.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ovaprim dengan dosis
berbeda terhadap keberhasilan pemijahan ikan wader pari.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2023, bertempat di
Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar, Sukabumi Jawa Barat. Organisme
uji yang digunakan adalah induk ikan wader pari. Penelitian ini didesain dengan
menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5
kali ulangan sehingga didapatkan 20 unit percobaan. Perlakuan dalam penelitian
ini meliputi perlakuan A (0 ml ovaprim/kg induk), B (0,4 ml ovaprim/kg induk),
perlakuan C (0,6 ml ovaprim/kg induk) dan perlakuan D (0,8 ml ovaprim/kg
induk). Data derajat pembuahan telur dan daya tetas telur diolah menggunakan
Miscrosoft Excel 2010 dan dianalisis menggunakan analisis ragam (Anova) dan
dilanjutkan uji beda nyata terkecil (BNT) untuk mengetahui perbedaan masing-
masing perlakuan. Sedangkan lama waktu pemijahan, jumlah total telur
(fekunditas), kelangsungan hidup larva dan kualitas air dianalisis secara
deskriptif yang ditampilkan dalam bentuk tabel dan gambar. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pemberian dosis ovaprim memberikan pengaruh nyata
terhadap derajat pembuahan telur dan daya tetas telur ikan wader pari.
Pemberian dosis 0,4 ml ovaprim/kg induk paling efektif untuk memicu
keberhasilan pemijahan ikan wader pari, diperoleh lama waktu pemijahan atau
waktu ovulasi tercepat yaitu 6,40 jam, fekunditas terbanyak sebesar 902 butir,
derajat pembuahan telur tertinggi sebesar 96,60%, daya tetas telur tertinggi
sebesar 92,66?n kelangsungan hidup larva tertinggi yaitu 85,29%.
Kata kunci: Ikan wader pari, Ovaprim, Pemijahan.