EKSPRESI SUB-KULTUR SEBAGAI PERLAWANAN TERHADAP BUDAYA DOMINAN (Studi Kasus Kelompok Anak Punk Di Kota Palu)

ABSTRAK
Fadillah Stambuk B 301 16 036. Judul skripsi: “EKSPRESI SUB-KULTUR
SEBAGAI PERLAWANAN TERHADAP BUDAYA DOMINAN (Studi Kasus
Kelompok Anak Punk Di Kota Palu)” Di Bimbing Oleh Bapak Ikhtiar Hatta,
Sebagai Pembimbing Utama Dan Ibu Siti Hajar N,Aepu Selaku Pembimbing
Pendamping.
Subkultur punk merupakan suatu budaya perlawanan yang hadir sebagai
jawaban kaum muda terhadap budaya dominan yang kemudian dilampiaskan
dalam beragam aktifitas seni dan budaya komunitas punk, seperti anak punk yang
berada di Kota Palu yang sampai saat ini masih aktif di berbagai kegitan acaraacara
tertentu seperti menampilkan beberapa kelompok band musik dan berbagai
kegiatan lainnya yang bersangkutan dengan anak punk.
Peneltitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang ekspresi sub-kultur
yaitu kelompok anak punk dalam melalukan perlawanan dan memaknai diri
ditengah budaya dominan dengan konsep punk dalam menjadi diri sendiri, dan
menegaskan bahwa kelompok anak punk itu mengarah kepada pembangunan
semangat atau kesadaran individu untuk mengenali sekaligus menjadi diri sendiri.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif, yang
mana proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, dan
wawancara bebas. Informan ditentukan dengan cara Purposiv yaitu tehnik
penentuan informan secara sengaja, dengan maksud saya menentukan sendiri
informan sesuai permasalahan penelitian. Adapun informan dalam penelitian ini
berjumlah 5 (Lima) orang.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa
kelompok anak punk adalah sekelompok remaja/pemuda yang mempunyai gaya
hidup yang menyimpang karena terbentuk di dalam budaya dominan dan sedikit
menyimpang dari norma-norma masyarakat setempat namun mereka tidak perna
merusak tatanan yang sudah lama terbentuk dalam masyarakat atau budaya
dominan itu sendiri. kelompok ini lebih dikenal dari hal fashion yang dikenakan
dan tingkah laku berupa aliran musik punk rock yang mereka perlihatkan dan
Anak punk dalam memaknai diri sendiri yaitu dengan menjadi diri sendiri tanpa
ada batasan, mereka bebas jadi seperti apa yang mereka mau, Mereka memaknai
anak punk itu sebagai kebebasan untuk menjadi diri sendiri, tidak peduli dengan
omongan orang lain, tapi tetap harus bertanggung jawab dengan apa yang mereka
lakukan. Karena kebebasan yang mereka maksudkan adalah kebebasan dalam
menjadi diri sendiri tanpa menggangu atau merugikan orang lain.
Kata Kunci: Sub-Kultur, Punk, Budaya Dominan