ESTIMASI CADANGAN NIKEL LATERIT MENGGUNAKAN METODE ORDINARY KRIGING DI DESA GANDA-GANDA KABUPATEN MOROWALI UTARA PROVINSI SULAWESI TENGAH

Pulau Sulawesi berdasarkan karakteristik geologi dan tatanan tektoniknya, terbentuk beberapa
lokasi endapan nikel laterit yang potensial untuk ditambang proses menambangnya dibutuhkan informasi
dan data yang akurat. Daerah penelitian berada di desa Ganda-Ganda, Kabupaten Morowali Utara, Provinsi
Sulawesi Tengah. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian lapangan dan analisis
laboratorium (Petrografi). Jenis data yang digunakan adalah data lapangan dan data perusahaan. Data
lapangan terdiri dari data litologi batuan (outcrop/bedrock), geomorfologi (topografi), struktur geologi
(kekar), sedangkan data perusahaan terdiri dari data pemboran dan data geokimia (XRF). Data tersebut
diolah menggunakan aplikasi surpac 6.3 dan diinterpolasi menggunakan metode Ordinary Kriging (OK).
Berdasarkan hasil analisis pengamatan lapangan didapatkan morfologi satuan perbukitan bergelombang
lemah dan perbukitan tinggi bergelombang, disusun oleh jenis litologi lherzolite dan serpentinite. Untuk
unsur dan senyawa lokasi penelitian terdiri dari (Fe) 19,74% (Al2O3) 5,71% (MgO) 25.94% (SiO2) 47,46?n (Ni) 1,15%. Sebaran Ni 0,1% - 0,6% tersebar dari barat ke timur, kadar 0,6% - 1,10% tersebar dari
timur ke barat, barat ke timur dan utara ke selatan, Kadar 1,10% - 1,60% tersebar dari utara ke selatan, dan
kadar 1,60 – 2,5% tersebar dari utara ke selatan. Berdasarkan hasil estimasi analisis jenis material diketahui
jumlah tones untuk jenis ore yaitu sebesar 2.822 Tonase sedangkan untuk material waste berjumlah
1.088.713 Tonase. Estimasi ore pada wilayah IUP dengan kadar Ni 1,5 – 2% sebesar 2.703 ton sedangkan
kadar Ni 2 -2,5% sebesar 119 ton dangan kadar Ni rata-rata 1,56%