EVALUASI KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DENGAN KOMPLIKASI GANGREN DI RUMAH SAKIT KOTA PALU

Pasien gangren dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, hal ini dikarenakan
ketidak rutinan dalam melakukan pengecekan kadar gula darah sehingga kadar gula
darah tidak terkontrol dengan baik. Pada pasien gangren yang tidak diobati akan
berujung pada tindakan amputasi dan dapat menurunkan kualitas hidup pasien.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar gula darah pada pasien diabetes
mellitus dengan komplikasi gangren di rumah sakit di kota Palu. Metode yang
digunakan dalam penelitian yaitu cross-sectional dengan pengambilan data secara
prospektif, dimana untuk pemeriksaan GDP menggunakan alat autocheck. Hasil
penelitian ini menggunakan uji wilcoxon untuk melihat penurunan kadar glukosa darah
sebelum dan sesudah menerima terapi antidiabetik dan insulin. Total sampel yaitu 30
pasien dengan lama pemantauan 1 bulan. Dari hasil penelitian yang dilakukan selama
3 bulan menunjukkan penurunan kadar glukosa darah puasa signifikan, dengan nilai
rata-rata sebelum dan sesudah menggunakan terapi antidiabetik yaitu 285,87 mg/dl dan
173,07 mg/dl. Disimpulkan bahwa terjadi penurunan kadar gula darah pada pasien
diabetes mellitus dengan komplikasi gangrene karena penggunaan terapi antidiabetik
yaitu insulin
Kata kunci: Kadar Gula Darah, Diabetes Mellitus, Gangren, Insulin.