Evaluasi Kebijakan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Pada Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Morowali

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mengapa pelaksanaan
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah pada Dinas Lingkungan Hidup
Daerah Kabupaten Morowali belum berjalan efektif, yang di kaji berdasarkan model
teori evaluasi kebijakan William N Dunn dengan menggunakan dimensi : 1) Efektivitas, 2) Efisiensi, 3) Kecukupan, 4 Perataan, 5 Responsivitas, 6 Ketepatan.
Jenis penelitian yang di gunakan kualitatif dengan pengambilan informan secara
purposive sampling dan jumlah informan terpilih 6 orang dengan teknik
Pengumpulan data, 1). Observasi, 2). Wawancara, 3) Dokumentasi. Dengan
menganalisa dari seluruh hasil wawancara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi penerapan Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah pada Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten
Morowali belum maksimal berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014
tentang SAKIP. Dilihat dari 6 (enam) model evaluasi yang dikemukakan oleh
William N Dunn, kriteria yang berjalan dengan baik yaitu efisiensi dan responsivitas
Sedangkan kriteria yang belum optimal pada evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah yaitu Efektivitas, Kecukupan, Perataan dan Ketepatan. Hal ini
dikarenakan keselarasan antar dokumen perencanaan dalam satu entitas belum
terkoneksi dengan baik, masih adanya ego sektoral dari masing-masing bidang dalam
pengalokasian anggaran dan penetapan target indikator kinerja masih bersifat output
belum outcome.
Berdasarkan hasil tersebut, penulis merekomendasikan agar Dinas
Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Morowali dapat menyempurnakan penyusunan
dokumen perencanaan daerah yang lebih menggambarkan hasil (Outcome) serta
merevisi indikator kinerja sehingga akan lebih menggambarkan kondisi yang
diinginkan.


Kata Kunci : Evaluasi, Efektivitas, Efisiensi, Kecukupan, Perataan,
Responsivitas, Ketepatan