EVALUASI KONDISI JALUR TROTOAR PADA RUAS JALAN BALAIKOTA KOTA PALU

Perencanaan trotoar sebagai jalur pejalan kaki menjadi penting karena dapat mendukung terciptanya
ruang sosial bagi pejalan kaki. Berdasarkan pedoman pada garis kebijakan yang tertuang dalam dokumen
RPJMD 2021-2026 sesuai Visi dan Misi Walikota Palu, salah satu program menciptakan pemerintahan yang
profesional dengan meningkatkan kinerja pemerintah dan kualitas pelayanan publik. Namun kenyataanya
masih banyak fasilitas publik yang disalahgunakan fungsinya oleh kelompok masyarakat tertentu. Penelitian
ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi fungsi dan fisik jalur trotoar di Jl. Balaikota, Kota Palu.
Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder dan
primer. Data tersebut dikumpulkan dengan beberapa metode yaitu Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi
dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif yang dilakukan dengan teknik Purposive Sampling
dan Snowball. Hasil penelitian berdasarkan tinjauan dilakukan pada ruas jalur trotoar di Jl. Balaikota yang
dibagi menjadi 8 segmen pengamatan ditemukan bahwa kondisi eksisting yang ada pada jalur trotoar
memiliki banyak kekurangan. Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukan bahwa jalur trotoar masih
memiliki kekurangan dalam memenuhi hak dan kebutuhan pejalan kaki dalam segi fasilitas, keamanan serta
kenyamanan untuk kondisi fungsi pada jalur dapat dikatakan masih kurang karena berdasarkan faktor – faktor
yang menjadi patokan peneliti dalam melakukan pengamatan diantaranya adalah faktor keamanan, faktor
kenyamanan, dan faktor daya tarik tidak ditemukan kesesuaian berdasarkan patokan yang digunakan.