Hubungan Antara Disiplin Belajar Dengan Kemandirian Belajar Di Rumah Pada Situasi Pandemi Covid 19 Siswa Kelas VII MTs Negeri 1 Palu

Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan disiplin belajar dan kemandirian belajar di rumah siswa serta untuk menjelaskan ada tidaknya hubungan positif antara disiplin belajar dan kemandirian belajar di rumah siswa. Subjek penelitian ini berjumlah 92 orang. Adapun cara pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dilakukan dengan pemberian angket disiplin belajar dan kemandirian belajar di rumah untuk memperoleh data tentang frekuensi disiplin belajar dan kemandirian belajar di rumah. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik korelasi product moment pada taraf signifikan 95%. Berdasarkan hasil analisis deskiptif diperoleh data 23,91% siswa yang memiliki disiplin belajar yang rendah, 76,08% siswa yang memiliki disiplin belajar yang sangat rendah dan selanjutnya 8,69% siswa yang memiliki kemandirian belajar di rumah yang rendah, 91,30% siswa yang memiliki kemandirian belajar di rumah yang sangat rendah. Berdasarkan hasil analisis inferensial r_hitung dikonsultasikan r_tabel diperoleh = 0,202. Dengan demikian maka r_hitung>r_tabel atau 0,516 > 0,202. Hal ini membuktikan bahwa hipotesis nol (Ho) menyatakan tidak ada hubungan antara disiplin belajar dengan kemandirian belajar di rumah siswa ditolak. Berdasarkan penjelasan hasil penelitian tersebut maka membuktikan bahwa ada hubungan yang positif antara disiplin belajar dan kemandirian belajar di rumah siswa.