Hubungan Asupan Protein Dan Zat Gizi Mikro Dengan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Di Wilayak Kerja Puskesmas Ongka Kabupaten Parigi Moutong

ABSTRAK

FANNY SAVITRI. Hubungan Asupan Protein dan Zat Gizi Mikro dengan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Ongka Kabupaten Parigi Moutong (dibimbing oleh Ibu Nurulfuadi).
Selama masa kehamilan, terjadi pertumbuhan dan perkembangan janin menuju masa kelahiran. Salah satu masalah gizi yang sering terjadi selama kehamilan adalah anemia. Menurut data riskesdas tahun 2013 prevalensi anemia sebesar 37,1?n mengalami peningkatan pada 2018 menjadi 48,9%. Berdasarkan data dari Puskemas Ongka Kabupaten Parigi Moutong diketahui prevalensi ibu hamil yang anemia 17%. Anemia pada kehamilan ditentukan apabila kadar hemoglobin (Hb) <11 g/dL. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara asupan protein dan zat gizi mikro (Zat besi, Vitamin C, Zink dan Asam folat) dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Ongka Kabupaten Parigi Moutong. Jenis penelitian ini adalah observational dengan menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan responden adalah ibu hamil sejumlah 109 responden. Analisis data menggunkan uji chi-square dengan taraf signifikan p-value (0,05). Hasil penelitian menjelaskan bahwa ada hubungan antara asupan asupan zat besi (p = 0,021), vitamin C (p = 0,033) dan zink (p = 0,026) dengan kadar hemoglobin dan tidak ada hubungan antara asupan protein (p = 0,740) dan asam folat (p =0,134) dengan kadar hemoglobin. Sebagian besar ibu hamil memiliki asupan zat gizi yang kurang, dimana asupan makanan yang dikonsumsi ibu hamil kurang bervariasi. Ibu hamil sering memakan menu makanan yang sama dari pagi hingga malam. Di harapkan ibu hamil lebih meningkatkan asupan makanan yang dikonsumsi dengan memperhatikan jenis bahan pangan sehingga dapat menurunkan resiko anemia.

Kata kunci : Anemia, Protein, Zat besi, Vitamin C, Zink dan Asam folat