Hubungan Pola Makan Status Gizi Dan Sosial Ekonomi Dengan Kejadian Anemia Remaja Putri SMK Negeri 6 Palu.

ABSTRAK
RAFLES MANGGALA WANAPUTRA. Hubungan pola makan status gizi dan social ekonomi dengan kejadian anemia pada remaja putri SMK Negeri 6 Palu (dibimbing oleh Ummu Aiman, S.KM.,M.Kes).
Anemia adalah kurangnya sel darah merah atau sel darah merah yang tidak berfungsi didalam tubuh menyebabkan aliran oksigen berkurang ke organ tubuh. Dampak anemia pada remaja akan mempengaruhi prestasi belajar, penurunan imunitas, penurunan kosentrasi, dan produktivitas pada remaja putri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola makan status gizi dan sosial ekonomi dengan kejadian anemia remaja putri SMK Negeri 6 Palu. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Jumlah populasi 239 siswa dan di dapatkan sampel sebanyak 150 responden dengan menggunakan teknik probalitiy sampling dengan metode random sampling. Pengumpulan data menggunakan kusioner pola makan. Hasil recall 1x24 jam dan mengukur menggunakan digital hemocue. Berdasarkan uji chi-square. Menunjukan tidak adanya hubungan pola makan dengan kejadian anemia (p= 0,769) dan status gizi dengan kejadian anemia (p= 0,387), untuk variabel Sosial ekonomi juga tidak memiliki hubungan antara pendapatan orang tua dengan kejadian anemia (p= 0,382) dan tidak ada hubungan antara pendidikan orang tua dengan kejadian anemia (p= 0,350). Diharapkan kepada peneliti selanjutnya agar meneliti faktor lainnya yang tidak di teliti dalam penelitian ini variabel pengetahuan dan faktor predisposisi lainnya yang dapat mempengaruhi anemia remaja.

Kata Kunci : Anemia, Pola Makan. Sosial Ekonomi, Status Gizi