Identifikasi Jalur Sesar Bawah Permukaan Menggunakan Metode Geolistrik Hambatan Jenis Di Kelurahan Petobo

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur bawah permukaan, jenis batuan dan mengetahui jalur sesar. Metode yang digunakan adalah geolistrik hambatan jenis dengan konfigurasi Dipole-Dipole. Total pengukuran sebanyak 6 lintasan. Data hasil pengukuraan diolah dengan software EarthImager 2D. Dari hasil pengolahan diperoleh nilai hambatan jenis 10-21,87 ?m yang diduga sebagai lapisan lempung dan lempung pasiran, 21,87-104,57 ?m diduga sebagai pasir dan kerikil, dan nilai hambatan jenis ? 104,57 ?m diduga sebagai batupasir. Dari hasil interpretasi diperoleh gambaran struktur geologi berupa patahan pada lintasan 1 dengan ciri lapisan batuan dengan nilai hambatan jenis tinggi terpisahkan oleh batuan yang memiliki nilai hambatan jenis rendah dan ketidakselarasan batuan yang ditandai dengan perubahan ketebalan batuan yang signifikan.

Kata kunci : Geoolistrik, Dipole-Dipole, Jalur Sesar