Implementasi Metode Fuzzy Time Series Singh Untuk Peramalan Nilai Ekspor Nonmigas Di Indonesia

Kegiatan ekspor merupakan proses perdagangan di mana barang-barang dari dalam suatu negara dijual atau diperdagangkan ke negara lain di luar wilayahnya. Kegiatan Ekspor secara langsung dapat mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara. Salah satu komoditas yang paling banyak diekspor di Indonesia adalah nonmigas. Nilai ekspor nonmigas di Indonesia tahun 2022 mencapai 275,96 juta USD, menunjukkan peningkatan sebesar 25,80?ri tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 219,27 juta USD. Naiknya nilai ekspor nonmigas tersebut akan memberikan manfaat yang signifikan bagi penerima devisa, yang akan berdampak positif terhadap pendapatan negara. Terkait dengan hal tersebut, maka diperlukan adanya suatu peramalan untuk menganalisis pola perubahan nilai ekspor nonmigas dalam periode yang akan datang. Metode yang akan diimplementasikan pada penelitian ini adalah Metode Fuzzy Time Series Singh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai keakuratan data nilai ekspor nonmigas di Indonesia dan melakukan peramalan untuk tiga periode berikutnya. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat akurasi yang sangat baik dengan MAPE sebesar 1,31%. Adapun hasil peramalan nilai ekspor nonmigas di Indonesia untuk tiga bulan berikutnya yaitu pada bulan Januari 2023 sebesar 22263,02 juta USD, pada bulan Februari 2023 sebesar 22217,21 juta USD dan pada bulan Maret 2023 sebesar 22243,68 juta USD.