IMPLEMENTASI METODE TOPSIS UNTUK SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PEMENANG PENGADAAN BARANG / JASA (STUDI KASUS PADA SATUAN KERJA PENGEMBANGAN SISTEM PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN PROVINSI SULAWESI TENGAH)

Tujuan dari penulisan penelitian ini adalah membangun Sistem Pendukung
Keputusan dengan menggunakan metode TOPSIS Pemilihan Pemenang
Pengadaan Barang/Jasa Di Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan
Lingkungan Permukiman Provinsi Sulawesi Tengah. Topsis merupakan algoritma
pada penelitian ini penulis menggunakan metode Technique For Others Reference
by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS), agar perhitungan pada sistem
pendukung keputusan ini akurat. Metode TOPSIS menggunakan prinsip bahwa
alternatif yang terpilih harus mempunyai jarak terdekat dari solusi ideal positif
dan terjauh dari solusi ideal negatif dari sudut pandang geometris dengan
menggunakan jarak Euclidean untuk menentukan kedekatan relatif dari suatu
alternatif dengan solusi optimal. Pemilihan pemenang pengadaan barang/jasa
yang terdiri dari 7 kriteria untuk pengadaan jasa lalu untuk pengadaan Barang
terdiri dari 14 kriteria. Setiap kriteria masing-masing memiliki bobot yang harus
dinormalisasi. Dari setiap kriteria yang ada, maka dilakukanlah penilaian dan
perangkingan terhadap 73 calon pemenang pengadaan Jasa dan 77 calon
pemenang pengadaan Barang yang akan menampilkan nilai hasil akhir dari yang
tertinggi hingga terendah. Dari hasil analisia sistem dapat diketahui bahwa
kandidat alternatif dengan nama Kasim Masutari S.E memperoleh nilai akhir
terbesar yaitu 0.602673 sehingga menjadi calon pemenang pengadaan jasa.
Kemudian untuk pengadaan barang alternatif dengan nama Marlein Djabar ,S.E
memperoleh nilai akhir terbesar yaitu 0.548465 sehingga menjadi calon
pemenang pengadaan barang. Output dalam sistem ini berupa hasil ranking
kandidat alternatif beserta laporan data yang telah tersimpan.
Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Metode Topsis, Pemilihan Pemenang
Pengadaan Barang/Jasa, Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan
Lingkungan Permukiman Provinsi Sulawesi Tengah.