IMPLEMENTASI PARTIAL LEAST SQUARE-PATH MODELING (PLS-PM) DALAM MENGETAHUI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DEMAM TIFOID PADA PASIEN DI RSUD ANUTAPURA PALU

Demam tifoid merupakan penyakit multifactorial yang memiliki faktor-faktor yang mampu membawa dampak antara lain faktor karakteristik individu, pengetahuan ibu, kebersihan, dan status gizi. Pada data kejadian demam tifoid melibatkan banyak variabel yang tidak dapat ditinjau secara langsung (variabel laten). Salah satu metode statistik yang dapat digunakan untuk menjelaskan hubungan antara indikator dan variabel laten yaitu Partial Least Square-Path Modeling (PLS-PM). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemodelan pengaruh faktor karakteristik individu, pengetahuan ibu, kebersihan, dan status gizi terhadap kejadian demam tifoid pada pasien di RSUD Anutapura Palu menggunakan analisis PLS-PM. Hasil analisis PLS-PM menunjukan bahwa karakteristik individu dan status gizi berpengaruh langsung terhadap gambaran klinis, sedangkan pengetahuan ibu dan kebersihan berpengaruh secara tidak langsung terhadap gambaran klinis melalui status gizi dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0,828. Sehingga dapat dikatakan status gizi mampu menjadi perantara antara karakteristik individu, pengetahuan ibu, dan kebersihan dengan gambaran klinis kejadian demam tifoid.