Intervensi Konseling Dan Konsultasi Apoteker Terhadap Hasil Terapi Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Menggunakan Aplikasi Android Pharm-Care Tadulako® Di Puskesmas Singgani Kota Palu

NURUL ADHA (2025) Intervensi Konseling Dan Konsultasi Apoteker Terhadap Hasil Terapi Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Menggunakan Aplikasi Android Pharm-Care Tadulako® Di Puskesmas Singgani Kota Palu. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit kronis yang memerlukan pengelolaan intensif, terutama oleh apoteker. Meskipun telefarmasi dapat mendukung terapi pasien, praktiknya masih terbatas, khususnya dalam memberikan panduan manajemen diri pasien DMT2. Untuk mengatasi hal ini, dikembangkan aplikasi berbasis Android Pharm-Care Tadulako® guna meningkatkan interaksi pasien dan apoteker. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi perbedaan hasil terapi pasien sebelum dan sesudah intervensi apoteker melalui aplikasi, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhinya. Menggunakan desain kuasi-eksperimental, pengukuran dilakukan pada hari ke-0 (pretest), hari ke-15 (intervensi), dan hari ke-30 (posttest). Analisis data mencakup univariat, bivariat, dan multivariat untuk mengukur perubahan terapi. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan dalam median/mean hasil terapi sebelum dan sesudah intervensi, antara lain pada kadar GDP (sebelum = 162, sesudah = 135), kepatuhan minum obat (sebelum = 2,50, sesudah = 5,75), serta kualitas hidup (QoL): komponen fisik (PCS) (sebelum = 34,66, sesudah = 49,96) dan komponen mental (MCS) (sebelum = 44,76, sesudah = 52,65). Pada analisis multivariat, ditemukan faktor-faktor yang memengaruhi perubahan hasil terapi (? = 0,05), seperti pretest QoL PCS (P = 0,048; OR = 1,082), dan olahraga ?3x seminggu (P = 0,043; OR =6,077), 1-2x seminggu (P = 0,021; OR = 5,740) terhadap selisih GDP; usia dewasa (P = 0,030; OR = 4,024), mempunyai komorbiditas (P = 0,002; OR =11,152) dan olahraga ?3x seminggu (P = 0,002; OR =19,963), 1-2x seminggu (P = 0,011; OR = 8,099) terhadap selisih kepatuhan; pretest kepatuhan (P = 0,023; OR = 0,359) terhadap selisih QoL PCS; pretest GDP (P = 0,041; OR = 0,283) terhadap selisih QoL MCS. Kesimpulannya, intervensi konseling dan konsultasi apoteker menggunakan aplikasi pada pasien DMT2 memberikan perubahan signifikan pada kadar GDP, kepatuhan minum obat, dan kualitas hidup. Faktor-faktor yang memengaruhi perubahan hasil terapi berbeda antara pasien, yang menunjukkan pentingnya memperhatikan karakteristik pasien dalam pemberian intervensi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA > Farmasi
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/114791
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item